Kompas TV olahraga kompas sport

Belum Mampu Kalahkan Juara Olimpiade, Fajar/Rian Sesalkan Kesalahan di Poin-Poin Kritis

Kompas.tv - 13 Oktober 2021, 21:09 WIB
belum-mampu-kalahkan-juara-olimpiade-fajar-rian-sesalkan-kesalahan-di-poin-poin-kritis
Fajar Alfian/M. Rian Ardianto takluk dari Lee Yang/Wang Chi Lin di pertandingan Piala Thomas 2020. (Sumber: Twitter @INABadminton/PBSI)
Penulis : Rizky L Pratama | Editor : Iman Firdaus

AARHUS, KOMPAS.TV - Ganda putra Indonesia Fajar Alfian/M. Rian Ardianto belum mampu mengalahkan ganda asal Taiwan yang merupakan juara Olimpiade Tokyo 2020.

Bertemu di ajang penyisihan grup A Piala Thomas 2020 pada Rabu (12/10/2021), Fajar/Rian kalah lewat pertandingan rubber game dari Lee/Wang 26-28, 21-16, dan 14-21.

Turunnya Fajar/Rian sebagai ganda pertama Indonesia di Piala Thomas 2020 sebenarnya cukup mengejutkan. 

Dari tiga pasangan dengan peringkat teratas yang dimiliki Indonesia, Fajar/Rian masih berada di bawah Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan. 

Namun karena dalam beberapa pertemuan terakhir kedua pasangan tersebut selalu kalah ketika bertemu Lee Yang/Wang Chi Lin, tim pelatih Indonesia memutuskan untuk memainkan Fajar Alfian/M. Rian Ardianto yang belum pernah dikalahkan peraih medali emas Olimpiade tersebut. 

Di set pertama, Fajar/Rian sebenarnya mampu bermain apik dan memberi tekanan kepada pasangan Taiwan. 

Namun kesalahan di poin-poin kritis membuat mereka harus mengakui keunggulan lawan di set pertama. 

"Sayang kita sudah memimpin tapi karena kesalahan di poin-poin kritis game pertama, kami jadi kalah," sesal M. Rian Ardianto dikutip dari akun Twitter PBSI. 

"Tiga kali servis saya tidak sampai. Padahal di pertandingan penting dan menentukan tidak boleh terjadi. Ini yang harus dievaluasi," lanjut Rian. 

Baca Juga: Piala Thomas: Fajar/Rian Takluk dari Lee/Wang, Taiwan Imbangi Indonesia 1-1.

Meski kalah di set pertama, Fajar/Rian berhasil mengambil kemenangan di set kedua. 

Di set kedua ini mereka mengatakan bisa menang karena mampu menerapkan strategi yang diinginkan. 

"Di game kedua, kami bisa mengatur strategi dan bisa enak bermain. Irama permainan pun bisa kita atur," jelas Fajar.

Namun momentum apik di set kedua tak mampu dilanjutkan saat bermain di set penentuan. 

Fajar/Rian terlalu mudah kehilangan poin dan membuat mereka sulit untuk mengejar karena sudah jauh tertinggal. 

"Game ketiga kita lambat start. Permainan langsung dipegang lawan. Meski bisa menyusul tetapi poinnya sudah terlampau jauh. Susah untuk mengejarnya," tutur Rian. 

Namun apa pun itu, penampilan keduanya patut diacungi jempol karena sudah bermain maksimal dan menyulitkan Lee Yang/Wang Chi Lin. 

Indonesia sendiri berhasil lolos sebagai juara grup A Piala Thomas 2020 setelah menang di pertandingan terakhir lawan Taiwan 3-2.

Di babak perempat final Piala Thomas 2020, lawan Indonesia akan ditentukan ketika semua pertandingan penyisihan grup sudah selesai digelar.  

Baca Juga: Piala Thomas: meski Kalah, Fajar/Rian Dinilai Sangat Cocok Hadapi Kampiun Olimpiade

 




Sumber : Kompas TV/PBSI




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x