Ronaldo Jadi Pelatih Dadakan, Ferdinand: Kalau Saya Solskjaer, Saya akan Menyuruhnya Duduk!

MANCHESTER, KOMPAS.TV - Rio Ferdinand mengatakan, akan menyuruh Cristiano Ronaldo untuk duduk ketika ia mulai jadi pelatih dadakan saat Manchester United kalah pada pertandingan perdana Liga Champions, Selasa (14/9/2021). 

Manchester United harus menerima pil pahit usai harus kalah di pertandingan pembuka Liga Champions melawan Young Boys. 

Unggul lebih dulu lewat gol dari Cristiano Ronaldo, MU tertunduk lesu di akhir laga usai tim tuan rumah bangkit dan mencetak dua gol lewat kaki Nicolas Ngamaleu pada menit ke-66 dan Jordan Siebatcheu menit 90+5.

Pada laga itu sendiri, Setan Merah harus bermain dengan 10 orang setelah Aaron Wan-Bissaka diusir wasit sejak menit ke-35. 

Atas hasil buruk itu, Ole Gunnar Solskjaer pun banyak mendapatkan kritikan. 

Kritikan datang dari salah satu mantan pemain MU yaitu Rio Ferdinand. 

Baca Juga: MU Kalah dari Young Boys, Cristiano Ronaldo di Ambang Rekor Baru, Apa Itu?

Salah satu yang disorot Ferdinand adalah ketika Ronaldo yang sudah digantikan pada menit 72 terlihat berdiri di pinggir lapangan di samping Solskjaer. 

Bahkan Ronaldo juga meneriakkan instruksi kepada rekan-rekannya yang berada di tengah lapangan. 

Namun, Ferdinand merasa ia tidak terlalu setuju dengan apa yang dilakukan oleh Ronaldo. 

Ferdinand kemudian mengatakan, jika dirinya yang berada di posisi Solskjaer, ia akan menyuruh Ronaldo untuk duduk. 

"Jika saya manajer, saya harus jujur, saya akan menyuruhnya untuk duduk," kata Ferdinand kepada BT Sport. 

Peter Crouch yang saat itu juga bersama Ferdinand kemudian menimpali perkataan mantan bek termahal di Inggris itu. 

Baca Juga: MU Takluk dari Young Boys, Scholes Peringatkan Solskjaer

"Jika saya berada di bench juga, saya akan menyuruhnya duduk. Tapi dia adalah Cristiano Ronaldo, kami akan membiarkan dia melakukannya," ucap Crouch. 

Sebelumnya, Solskjaer turut dikritik ketika ia menerapkan permainan defensif dengan mengganti Ronaldo dan Bruno Fernandes. 

Namun Solskjaer berkilah, keputusan itu diambil karena ingin memberikan Ronaldo dan Bruno Fernandes istirahat setelah melakoni dua laga beruntun. 

Selain itu, pelatih asal Norwegia itu juga merasa perlu untuk memberikan menit bermain kepada Jesse Lingard dan Nemanja Matic yang bisa berguna untuk memberi ketenangan di timnya. 

“Pertandingan telah berjalan 70 menit, mereka (Ronaldo dan Bruno Fernandes) banyak berlari pada hari Sabtu dan hari ini. Kami butuh pengalaman Nemanja Matic untuk menjaga bola dan tenaga Jesse Lingard," jelas Solskjaer. 

Sayangnya, keputusan Solskjaer itu harus dibayar mahal karena Lingard justru melakukan blunder fatal yang berakibat gol kemenangan bagi Young Boys. 

Baca Juga: Manchester United Keok Lawan BSC Young Boys, Solskjaer: Pemain Kurang Disiplin