Sepak Bola Olimpiade 2020: Gol Tunggal Asensio Bawa Spanyol Pupuskan Mimpi Jepang

SAITAMA, KOMPAS.TV - Tim Nasional (Timnas) Spanyol berhasil mengalahkan timnas Jepang di semifinal sepak bola Olimpiade Tokyo 2020 dengan skor 1-0 di Stadion Saitama, Selasa (3/8/2021) malam waktu setempat. 

Satu-satunya gol Spanyol hadir di babak tambahan menit 115 lewat kaki gelandang Real Madrid, Marco Asensio. 

Dengan kemenangan ini, Spanyol berhak lolos ke final sepak bola Olimpiade dan akan menghadapi Brazil yang lebih dulu lolos usai menyingkirkan Meksiko lewat drama adu penalti. 

Meski gagal ke final, Jepang masih berpeluang meraih medali dalam pertandingan perebutan medali perunggu melawan Meksiko. 

Baca Juga: Prediksi Jepang Vs Spanyol: Samurai Biru di Ambang Sejarah Baru Olimpiade

Jalannya Pertandingan

Bermain di Stadion Saitama, Jepang membawa misi untuk melaju ke partai puncak sepak bola Olimpiade untuk yang pertama kalinya. 

Sementara Spanyol, berharap mampu meraih medali emas untuk mengobati kekecewaan di Euro 2020.

Spanyol yang lebih diunggulkan langsung menguasai laga sejak peluit dibunyikan oleh wasit.

Menit 6', Mikel Merino langsung mengancam gawang Samurai Biru.

Sayang, sundulan gelandang Real Sociedad itu masih melambung di atas mistar gawang. 

Jepang yang juga berstatus sebagai tuan rumah mencoba untuk membalas, namun pressing ketat yang diterapkan La Furia Roja membuat Takefusa Kubo dkk kesulitan untuk menguasai bola. 

Saat laga berjalan 30 menit, Spanyol kembali mendapatkan peluang melalui Mikel Oyarzabal. 

Akan tetapi, Oyarzabal gagal memanfaatkan tersebut karena tendangannya lagi-lagi masih belum menemukan sasaran. 

Pada 15 menit terakhir di babak pertama, permainan Jepang sedikit membaik dengan sesekali mampu mengancam gawang Spanyol yang dijaga Unai Simon. 

Namun tetap saja, skor 0-0 bagi kedua tim tak berubah saat turun minum. 

Baca Juga: Sepak Bola Olimpiade 2020: Dilumat Jepang 4-0, Prancis Gagal Lolos ke Babak Selanjutnya

Di babak kedua, perbaikan permainan ditunjukkan Jepang.

Mereka kini lebih berani untuk menguasai bola dan melancarkan serangan ke gawang Spanyol. 

Salah satu peluang milik Jepang datang pada menit 52'.

Daichi Hayashi mampu melepaskan tembakan jarak jauh usai permainan apik Jepang di lini tengah. 

Namun, tendangan dari Hayashi masih melenceng dari gawang Spanyol. 

Tak berapa lama, Spanyol giliran mengancam lini pertahanan Jepang. 

Maya Yoshida yang terlambat melakukan hadangan, tekelnya malah membuat pemain Spanyol terjatuh di kotak terlarang. 

Wasit pun kemudian menghadiahi Spanyol dengan tendangan penalti.

Namun setelah dilakukan pengecakan VAR, wasit menganulir penalti tersebut dan gawang Jepang kembali aman. 

Usai terus ditekan oleh Spanyol, Jepang kembali mampu membuat peluang menit 79'.

Sayangnya, Kubo yang sudah berada di depan gawang gagal mengkonversi peluang tersebut menjadi gol setela tendangan lemahnya dapat diamankan dengan mudah oleh Unai Simon. 

Di menit-menit akhir babak kedua, Spanyol mendapatkan dia peluang emas lewat upaya Rafa Mir dan Oyarzabal. 

Namun, keberuntungan belum datang ke pihak Spanyol setelah dua peluang tersebut sukses dipatahkan oleh penjaga gawang Jepang Kosei Tani. 

Skor 0-0 pun tetap menghiasi pertandingan selama 90 menit waktu normal. 

Baca Juga: Sepak Bola Olimpiade 2020: Spanyol Lolos, Argentina Tersingkir

Karena skor masih sama kuat, pertandingan lalu dilanjutkan ke babak tambahan. 

Di babak tambahan, kedua tim saling menyerang untuk mencari gol kemenangan. 

Menit 102', Jepang nyaris saja unggul jika sundulan dari Daizen Maeda menemui sasaran. 

Setelah berbagai upaya yang dilakukan, gol yang ditunggu pun akhirnya tiba pada menit 115'.

Berawal dari penetrasi di sisi kanan oleh Oyarzabal, ia mampu melepas umpan kepada Marco Asensio yang berada di kotak penalti. 

Tanpa pikir panjang, Asensio lalu melepaskan tembakan melengkung dengan kaki kirinya yang tak mampu dijangkau oleh kiper Jepang. 

Perayaan pecah dan Spanyol unggul 1-0 atas tuan rumah Jepang. 

Di sisa waktu pertandingan, Jepang gagal menyamakan kedudukan dan harus rela kehilangan kesempatan meraih medali emas sepak bola Olimpiade Tokyo 2020.