MANCHESTER, KOMPAS.TV - Penyerang Manchester City, Sergio Aguero ucapkan permintaan usai dirinya gagal mengeksekusi penalti dengan teknik panenka saat melawan Chelsea, Sabtu (8/5/2021) malam WIB.
Dalam pertandingan itu, Man City akhirnya harus bertekuk lutut dari Chelsea dengan skor 2-1.
Sempat unggul 1-0 terlebih dahulu berkat gol dari Sterling, Man City akhirnya keok setelah Chelsea mampu mencetak dua gol lewat kaki Hakim Ziyech dan Marcos Alonso.
Kekalahan ini membuat Man City harus kembali menunggu untuk memastikan gelar juara Liga Inggris musim ini.
Baca Juga: Para Striker Sedang Lesu, Chelsea Dinilai Perlu Rekrut Sergio Aguero
Seusai pertandingan, Aguero yang merasa bersalah karena kegagalan eksekusi penalti panenka-nya itu mengucapkan permintaan maaf lewat akun Twitter-nya.
Aguero menuliskan, dirinya mengakui bahwa telah membuat keputusan buruk dan bertanggung jawab atas kegagalan eksekusi penaltinya itu.
"Saya ingin meminta maaf kepada rekan satu tim, staf, dan pendukung saya karena gagal mengeksekusi penalti," tulis Aguero.
"Itu adalah keputusan yang buruk dan saya bertanggung jawab penuh."
Baca Juga: Jika Masih Bermain di Inggris, Ini Dua Klub yang Paling Cocok untuk Sergio Aguero
I would like to apologise to my teammates, staff and supporters for missing the penalty. It was a bad decision and I take full responsibility.
— Sergio Kun Aguero (@aguerosergiokun) May 8, 2021
Meski begitu, Raheem Sterling yang mencetak gol di pertandingan melawan Chelsea itu membela Aguero.
Ia mengatakan bahwa seluruh tim juga ikut bertanggung jawab atas kekalahan tersebut.
Hal itu diungkapkan Sterling ketika memberi balasan di cuitan permohonan maaf Aguero melalui Twitter
"Tenang hermano. Diri kita sendiri yang harus disalahkan hari ini tapi kita terus maju. Love bro," tulis Sterling.
Baca Juga: Jadi Legenda di Manchester City, Patung Sergio Aguero akan Didirikan Etihad Stadium
Easy hermano. Only ourselves to blame today but we go again. Love bro.
— Raheem Sterling (@sterling7) May 8, 2021
Pelatih Man City, Pep Guardiola juga tak menyalahkan pilihan yang dilakukan Aguero.
Ia menganggap, itu adalah keputusan yang sudah diambil Aguero namun memang hasilnya mengecewakan.
''Itu adalah keputusan Sergio (Aguero) untuk mengambil penalti panenka,'' kata Guardiola dikutip dari Sky Sports.
''Saya selalu mengatakan 'putuskan dan ambillah dengan keyakinan penuh', dia memutuskan untuk melakukannya dengan cara ini. Ya sudah,'' tambahnya.
Selanjutnya, Man City dan Chelsea akan kembali bertemu di panggung yang lebih besar yaitu final Liga Champions pada 29 Mei 2021 mendatang.
Baca Juga: Final Liga Champions Man City Vs Chelsea, UEFA Pastikan Istanbul Tetap Jadi Tuan Rumah
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.