Akan tetapi, karena insiden tersebut Rossi mendapat sanksi dari Dorna dan Federasi Motor Internasional (FIM) karena dianggap sengaja menjatuhkan Marquez.
Rossi harus memulai balapan dari posisi paling belakang pada lomba putaran terakhir di Valencia.
Sanksi tersebutlah yang membuat Rossi tak bisa menjegal rekannya sendiri, Jorge Lorenzo, dalam mengejar gelar juara MotoGP 2015.
Baca Juga: Thailand Mundur dari Balapan MotoGP 2021, Indonesia Punya Peluang
The Doctor hanya mampu finis keempat di Valencia, sementara Lorenzo terdepan sekaligus menyabet kampiun MotoGP.
Atas kejadian tersebut, Valentino Rossi mengatakan tidak akan pernah memaafkan perbuatan Marquez.
"Tidak mungkin," kata Valentino Rossi tegas.
"Apa yang dia ( Marc Marquez) lakukan pada saya tidak bisa dimaafkan," jelas Valentino Rossi yang dikutip dari Marca.
Baca Juga: Sirkuit Mandalika Masuk Jadwal Cadangan MotoGP 2021
"Ketika saya mengingat kembali hari-hari itu, saya memiliki perasaan yang sama seperti saat itu. Dan sudah enam tahun," jelasnya lagi.
"Sepertinya sulit bagi saya bahwa mereka bisa berubah," tandas pebalap berusia 41 tahun tersebut.
Namun demikian, Rossi memberikan simpatinya dengan kondisi Marc Marquez saat ini yang masih dalam perawatan dan bakal absen pada seri-seri awal MotoGP 2021.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.