Kompas TV nasional politik

Disebut Tak Paham Corporate, Adian: Perusahaan BUMN Bukan Badan Intelijen Kenapa Harus Tertutup

Kompas.tv - 25 Juli 2020, 19:58 WIB
disebut-tak-paham-corporate-adian-perusahaan-bumn-bukan-badan-intelijen-kenapa-harus-tertutup
Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Adian Napitupulu ketika ditemui di Warung Komando, Tebet, Jakarta Selatan, Minggu (19/1/2020). (Sumber: (KOMPAS.com/Devina Halim))
Penulis : Johannes Mangihot

Ia mengimbau agar Menteri BUMN Erick Thohir berhentilah bermain-main seolah BUMN itu merupakan organisasi intelijen layaknya film mission impossible.

Baca Juga: Erick Thohir Angkat Pejabat BUMN jadi Dewas Perum Perhutani

“Bukankah titipan-titipan itu konsekuensi dari tidak adanya sistem rekrutmen yang transparan?,” kata Adian.

“Kenapa masyarakat umum tidak bisa ikut melamar secara terbuka? apa yang di tutupi? apa yang dirahasiakan? apa yang disembunyikan? kenapa harus tertutup jika bisa terbuka,” ujarnya.

Sebelumnya Staf Khusus Menteri BUMN Erick Thohir, Arya Sinulingga membantah pernyataan dari politikus PDIP, Adian Napitupulu, yang menyebut ribuan direksi dan komisaris di perusahaan pelat merah merupakan orang-orang titipan.

Menurut Arya, Adian tak mengerti pola dan budaya yang ada di korporasi dalam mencari direksi dan komisaris.

Baca Juga: Lengser dari Adhi Karya, Budi dan Fadjroel dapat Jabatan Lagi

Ia menjelaskan pemilihan petinggi di perusahaan BUMN telah sesuai dengan kebutuhan dan memiliki mekanisme tersendiri.

Setiap orang yang terpilih menjabat direksi dan komisaris di perusahaan plat merah telah mengikuti serangkaian proses. Termasuk menimbang rekam jejaknya.

Arya juga mengingatkan tidak ada perusahaan pernah buka lowongan kerja untuk direksi dan komisaris di media-media atau diumumkan secara terbuka.

Baca Juga: Soal Rangkap Jabatan di BUMN, Erick: Itu Sudah Sejak Lama

“Komisaris atau direksinya ya mana pernah terbuka. Jadi lucu, ini bukan jabatan publik. Ini kan posisi korporasi. Jadi saya bisa mengatakan bahwa Bung Adian Napitupulu ini jadi banyak blundernya,” kata Arya.

 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x