JAKARTA, KOMPASTV - Suara tembakan salvo sebanyak tujuh kali mengiringi jenazah mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Pramono Edhie Wibowo ke tempat peristirahatan terakhir di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Minggu (14/6/2020).
KSAD Andika Perkasa memimpin upacara pemakaman adik dari almarhum Ani Yudhoyono.
Jenazah tiba di TMP Kalibata sekitar pukul 13.25 WIB, proses pemakaman berlangsung sekitar 30 menit dimulai pada 13.30 hingga 14.00 WIB. Tabuhan gendang dari Kopassus mengiringi jenazah menuju liang lahat.
Baca Juga: Pemakaman Pramono Edhie Wibowo, KSAD: Semoga Dharma Baktinya Jadi Suri Tauladan Bagi Kita Semua
Hadir dalam pemakaman Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan, Wakil Ketua MPR Zulkifli Hasan.
Lalu, KSAL Laksaman Yudo Margono, KSAU Marsekal Fadjar Prasetyo, dan Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Hinsa Siburian.
"Dengan ini mempersembahkan kepada persada ibu pertiwi," kata Andika sesaat sebelum jenazah dimasukkan ke liang lahat.
Jenderal
Baca Juga: Jokowi Ucapkan Bela Sungkawa Atas Kepergian Pramono Edhie Wibowo
TNI (Purn) Pramono Edhie Wibowo merupakan KSAD ke-27 yang menjabat sejak tanggal 30 Juni 2011 hingga 20 Mei 2013.
Lulusan AKABRI tahun 1980 ini juga pernah menjabat Pangkostrad, Panglima Kodam III/Siliwangi dan Komandan Jenderal Kopassus.
Dalam karirnya di TNI, almarhum telah mendapat berbagai tanda jasa kehormatan negara yaitu Bintang Mahaputra Utama,Bintang Dharma, Bintang Kartika Eka Paksi Utama, Bintang Jalasena Utama, Bintang Swa Bhuwana Paksa Utama, Bintang Bhayangkara Utama.
Kemudian Bintang Yudha Dharma Pratama, Bintang Kartika Eka Paksi Pratama, Bintang Yudha Dharma Nararya, Bintang Kartika Eka Paksi Nararya, Bintang Kartika Eka Paksi, Darjah Utama Bakti Cemerlang (Tentera/Singapura).
Baca Juga: Moeldoko Curhat Kedekatannya dengan Pramono Edhie Wibowo
Serta Meritorious Service Medal, SL. Dharma Bantala, SL. Kesetiaan XXIV, SL. Kesetiaan XVI, SL. Kesetiaan VIII, SL. GOM VII, SL. GOM IX, SL. Ksatria Yudha, SL. Seroja, SL. Dwidya Sistha, SL. Wira Karya
Almarhum Jenderal TNI Purn Pramono Edhie Wibowo, meninggalkan seorang istri bernama Ny. Kiki Gayatri dan dua orang anak bernama Patri Astuti Dewi Anggrain dan Dewanto Edhie Wibowo.
Sebagai bentuk penghormatan dan rasa duka cita yang mendalam atas kepergian almarhum seluruh satuan jajaran TNI AD mulai hari Minggu (14/6) selama 7 hari mengibarkan bendera setengah tiang.
Setelah pensiun, almarhum bergabung ke Partai Demokrat. Almarhum pernah menjadi salah satu kandidat konfensi Capres Partai Demokrat. Ia menduduki posisi kedua setelah Dahlan Iskan.
Baca Juga: Pramono Edhie Wibowo Tutup Usia, AHY: Kami Kembali Berduka
Di struktur Partai Demokrat, almarhum pernah menjabat anggota Dewan Pembina partai dan Kepala Badan Pembina Organisasi Kaderisasi dan Keanggotaan (BPOKK) Partai Demokrat (2015-2020).
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.