Bukan hanya Sayuti dan warga lain, ketua RT setempat yang ditanyai pun mengaku tidak dapat memprediksi siapa sosok M Nuh.
Dari informasi yang didapat, ada beberapa warga Kampung Manggis yang bernama M Nuh.
Namun berdasarkan catatan warga dan RT setempat, tidak ada yang bekerja sebagai pengusaha, apalagi dengan aset di atas Rp 2,550 miliar.
Ibrahim Hasan, Ketua RT 20, Kampung Manggis, Kelurahan Sungai Asam, menyebut ada warganya yang bernama M Nuh. Tapi sehari-hari hanya bekerja sebagai buruh.
Baca Juga: Meriah! Jangan Lewatkan Konser Solidaritas Jaga Bersama Indonesia Nanti Malam
"Beberapa tadi sudah ada yang tanya saya karena dapat berita itu. Setelah saya cek, fotonya tidak ada, informasi alamat lengkapnya tidak ada, jadi mengambang (tidak jelas) ini siapa. Tapi dia mengatasnamakan orang Kampung Manggis," ujar Ibrahim.
Sebelumnya diberitakan, M Nuh berhasil memenangkan lelang motor listrik bertanda tangan Jokowi pada Minggu (17/5/2020) malam.
Lelang motor listrik itu putus pada angka Rp 2,550 miliar. Informasi yang diperoleh, motor listrik nasional Gesits itu buatan Institut Teknologi Surabaya itu diproduksi oleh Garansindo.
Motor yang harga pasarannya dibanderol sekitar Rp24 jutaan itu melonjak karena pernah dijajal dan ada bubuhan tanda tangan Jokowi.
Baca Juga: Konser Solidaritas "Bersama Jaga Indonesia" Raup Donasi Sampai 4 M
Selain itu, motor itu juga dilelang saat penggalangan dana dan konser amal untuk bantuan sosial. Penawaran M Nuh berhasil mengalahkan tawaran pengusaha dan tokoh-tokoh lain.
Sebut saja seperti pengusaha Manado, Gabriele Mowengkang yang menawarkan harga Rp 2,5 miliar, politisi PDIP Maruara Sirait Rp 2,2 miliar, dan Warren Tanoe Soedibyo Rp 1,550 miliar.
Acara lelang sepeda motor listrik Gesit itu dipimpin oleh Ketua MPR, Bambang Soesatyo, dan Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Nasional (Kadin) Rosan Roslani.
Acara lelang itu digelar berbarengan dengan konser yang digelar oleh MPR RI dengan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.