Dengan demikian, total anggaran yang dibutuhkan untuk pembelian lahan di dua SKPD itu mencapai Rp 720 miliar.
Baca Juga: Wakil Ketua DPRD DKI: Belanja Pembebasan Lahan Sudah Ditiadakan
Sempat Usul Dinolkan
Padahal, menurut Prasetio, sebelumnya anggaran tersebut sudah diusulkan untuk dinolkan atau dihilangkan. Kemudian anggarannya dialihkan untuk penanganan Covid-19.
"Saya juga akan merekomendasikan agar anggaran tersebut dinolkan. Karena bukan apa-apa, kita semua di DPRD telah mengalihkan seluruh anggaran kegiatan AKD untuk penanganan dan pemulihan corona. Kok ini malah belanja-belanja seperti itu," jelasnya.
Sementara itu, Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta Jupiter menyebut pembelian lahan tersebut tidak terlalu penting di saat seperti ini.
"Sekarang ini ada kepentingan yang lebih besar daripada pembelian tanah untuk RTH. Padahal masih banyak tanah yang dimiliki Dinas Pertamanan, karena hampir tiap tahun beli lahan, itu saja tidak dimaksimalkan," kata Jupiter.
Politisi Partai Nasdem ini pun mengatakan bakal kembali membahas anggaran tersebut saat rapat di Komisi C pada Selasa (19/5/2020) nanti.
Baca Juga: [TOP 3 NEWS]: Warga Positif Corona Tolak Dirawat I APBD DKI Untuk RTH I Update Corona
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.