JAKARTA, KOMPAS.TV - Sejumlah mantan pemain sirkus Oriental Circus Indonesia (OCI) Taman Safari Indonesia kembali menceritakan tindakan kekerasan dan eksploitasi yang mereka alami selama bekerja di sirkus tersebut.
Hal itu mereka sampaikan dalam audiensi dengan Komisi XIII DPR RI, pada Rabu (23/4/2025).
Salah satu korban bernama Vivi Nur Hidayah mengungkapkan dirinya bergabung dengan pemain sirkus OCI sejak berusia empat tahun.
"Saya tahunya sejak umur 2 tahun itu, saya sudah dilatih sirkus di rumah Pondok Indah. Setelah umur 3 tahun, 4 tahun, kemudian saya dibawa ke Oriental Circus," kata Vivi.
"Masih umur segitu saya sudah mendapat kekerasan ketika salah latihan mendapat pukulan tendangan," ujarnya.
Baca Juga: Dugaan Eksploitasi Eks Pemain Sirkus, Kuasa Hukum OCI Ungkap Temuan Komnas HAM Tahun 1997
Sembari menangis, Vivi mengungkapkan kekerasan yang dialaminya kian sering terjadi saat dirinya dipindah ke Taman Safari Indonesia di Cisarua, Bogor, Jawa Barat saat berusia 12 atau 13 tahun.
"Di Taman Safari, saya lebih keras lagi, saya mendapat penyiksaan lagi. Sampai saya melarikan diri karena tidak tahan," ujarnya sambil menangis.
Namun, usai tiga hari melarikan diri, Vivi kembali ditangkap. Usai penangkapan, dirinya mendapatkan kekerasan fisik dan verbal.
"Di tengah jalan pun saya sudah dipukuli, dikata-katain kasar, binatang, sampai rumah saya dimasukin ke kantornya dan saya disetrumin pakai setruman gajah, sampai saya lemas, sampai alat kelamin saya disetrumin," jelasnya.
"Saya minta ampun tapi tidak didengarkan, malah ditambahkan pukulan itu. Setelah itu saya jatuh lemas, ditarik rambut saya, dijedotin ke dinding, ditamparin, perut saya ditonjok dan ditendang," imbuhnya.
Setelah menerima kekerasan tersebut, ia mengaku dipasung selama dua minggu.
"Saya dirantai selama dua minggu, dipasung," ungkapnya.
Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.