JAKARTA, KOMPAS.TV - Eks Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengaku telah menemui Thomas Trikasih Lembong atau Tom Lembong yang saat ini ditahan terkait kasus dugaan kasus korupsi impor gula.
Anies melalui video yang diunggah di akun Instagramnya, mengungkapkan kondisi Tom Lembong saat ditemuinya pada Jumat (3/1/2025) kemarin.
"Tadi saya berjumpa dengan Pak Tom Lembong, Alhamdulillah kondisinya sehat penuh semangat, luar biasa semangatnya, mengagumkan," kata Anies dalam unggahannya di Instagram @aniesbaswedan, yang dikutip Sabtu (4/1).
Menurut penuturannya, semangat tersebut tampak dalam obrolan antara dirinya dengan Tom Lembong.
Baca Juga: Update Kasus Impor Gula Tom Lembong: Kejagung Periksa 4 Saksi dari Kemenperin, Kemendag, dan Bulog
"Karena beliau memiliki sebuah keyakinan atas semua yang dikerjakan, sehingga tercermin didalam obrolan," ujarnya.
"Bahkan dia yang memberikan kita semua terus jaga semangat," sambungnya.
Dalam pertemuan itu, Anies memberikan Tom Lembong sebuah buku yang berjudul Revolusi.
"Tadi saya bawa 'oleh-oleh' sebuah buku judulnya revolusi. Ini adalah kisah perjuangan para pendiri republik yang selalu yakin, optimis, dan positif dan tidak pernah berhenti mencintai Indoneisa sesulit apapun kondisi yang dihadapi. Ini buku sejarah," jelasnya.
Terkait perkara korupsi yang dihadapi Tom Lembong, Gubernur DKI Jakarta 2017-2022 ini menyebut tak begitu membahasnya pada pertemuannya dengan eks Co-kapten Timnas Anies-Muhaimin Iskandar tersebut.
"Kami malah tidak banyak membahas jadi kita serahkan kepada tim pengacara untuk membahas ini (perkara Tom Lembong)," ungkapnya.
Lebih lanjut, Anies menuturkan sepemahaman dengan Komisi III DPR-RI yang menilai kasus Tom Lembong tak mencerminkan rasa keadilan.
Baca Juga: Kuasa Hukum Tom Lembong ke KY: Laporkan Hakim dan Minta Awasi Proses Peradilan
"Seluruh fraksi berpandangan seperti itu, kita ikuti saja proses hukumnya, Insya Allah kebenaran akan menemukan jalannya," ucapnya.
Diakhir video, Anies mendoakan, Tom Lembong untuk segera diberi keadilan dalam kasusnya.
"Tentu kita akan mendoakan, mendukung dan mengerjakan semua yang mungkin untuk membatu pak Tom. Kita semua doakan. Insya Allah kebenaran akan menemukan jalan untuk menemukan keadilan," tegasnya.
Seperti diberitakan Kompas.tv sebelumnya, Tom Lembong merupakan tersangka kasus dugaan korupsi importasi gula di Kementerian Perdagangan (Kemendag) periode 2015–2016,
Eks Mendag tersebut ditetapakan sebagai tersangka oleh Kejagung pada 29 Oktober 2024.
Tak sendiri, Tom Lembong ditetapkan sebagai tersangka bersama CS selaku Direktur Pengembangan Bisnis PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI).
Tom melalui tim kuasa hukumnya sempat mengajukan praperadilan ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan atas penetapan tersangka tersebut, namun ditolak Hakim tunggal Tumpanuli Marbun pada Selasa (26/11/2024) lalu.
Baca Juga: Anies Baswedan Berharap Tom Lembong Bukan Tumbal Politiknya: Beliau Orang yang Lempeng
Sumber : Kompas TV/Instagram @aniesbaswedan
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.