Adapun pada simulasi tiga nama kandidat yaitu Anies, Ahok, dan Ridwan, sebanyak 43,8 persen responden memilih Anies.
Kemudian 32,1 persen memilih Ahok, 18,9 persen memilih Ridwan, dan 5,3 persen responden menjawab tidak tahu atau tidak memilih.
Pada simulasi tiga nama kandidat yaitu Anies, Kaesang Pangarep, dan Ridwan, sebanyak 48,8 persen responden memilih Anies.
Kemudian 33,8 persen memilih Ridwan, 5,7 persen memilih Kaesang, dan 11,7 persen tidak menjawab atau tidak tahu.
“Ini tiga nama, jadi lagi-lagi seperti ini polanya, Anies memang unggul cukup signifian dibanding dua nama yang lain, tapi yang menarik, keunggulan Anies ini tidak sampai 50 persen.”
“Kalau kita lihat dalam simulasi head to head, polanya menarik karena suara Pak Basuki (Ahok) dengan suara Ridwan Kamil cenderung berasal dari captive yang sama, jadi kalau salah satunya di-take out (dikeluarkan), kemungkinan bermigrasi ke Anies itu kecil,” bebernya.
Baca Juga: Ridwan Kamil Tunggu Keputusan Golkar dan Koalisi Indonesia Maju soal Pilgub Jakarta
Dalam simulasi empat nama, yakni Anies, Ahok, Ridwan, dan Tri Rismaharini, sebanyak 43,5 persen memilih Anies, 30,5 persen memilih Ahok, 18,3 persen memilih Ridwan, dan 1,8 persen memilih Risma.
Sementara 5,9 persen menjawab tidak tahu atau tidak menjawab.
Survei tersebut dilaksanakan pada 18-26 Juni 2024 dengan metode multistage random sampling terhadap 800 responden berusia 17 tahun atau lebih atau sudah menikah.
Margin of error survei sebesar 3,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.