Kompas TV nasional hukum

Dede Sebut Ada Perintah Iptu Rudiana untuk Tidak Hadiri Sidang Kasus Tewasnya Vina-Eky

Kompas.tv - 23 Juli 2024, 12:50 WIB
dede-sebut-ada-perintah-iptu-rudiana-untuk-tidak-hadiri-sidang-kasus-tewasnya-vina-eky
Saksi Dede dalam konferensi pers, Senin (22/7/2024). (Sumber: Tangkap Layar Kompas TV.)
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti | Editor : Vyara Lestari

JAKARTA, KOMPAS.TV - Dede, saksi bohong dalam kasus tewasnya Vina-Eky mengaku tidak pernah bersaksi dalam persidangan. Dede mengaku takut memenuhi panggilan sidang ditambah diperintah Iptu Rudiana untuk tidak datang.

Hal tersebut diungkap Dede ketika ditanya oleh advokat Otto Hasibuan, Senin (22/7/2024).

“Tidak pernah sama sekali (bersaksi di persidangan kasus tewasnya Vina-Eky),” kata Dede.

Kemudian, Otto bertanya kepada Dede apakah dirinya tidak hadir karena tak ada surat panggilan. Dede membantah. Ia mengaku menerima surat panggilan dari pengadilan untuk datang bersaksi.

“Dipanggil Pak, ada surat panggilannya datang ke rumah, nggak datang karena takut,” ucap Dede.

“Cuma saya nanya Pak pas surat datang ke Pak Rudiana, 'Pak ini gimana? Ada surat panggilan dari pengadilan," ujar Dede seraya menirukan respons Iptu Rudiana, "'Sudah nggak usah datang, biarin aja'.”

Baca Juga: Gibran Uji Coba Makan Gratis di SD Sentul: Rp14.900 Menunya Nasi, Ayam, Sayur, Buah, dan Susu

Dalam keterangannya, Dede mengaku perkenalannya dengan Iptu Rudiana dikenalkan oleh Aep.

“Dikenalkan oleh Aep, 'ini Pak Rudiana, bapaknya Eky', diberitahu ini polisi, dikasih tahu (jabatannya) intel narkoba,” ujar Dede.

Dede kemudian menceritakan, sempat bertanya kepada Iptu Rudiana untuk apa dirinya menjadi saksi. Kepada Dede, Iptu Rudiana mengatakan putranya tewas.

“Saya bilang ke Pak Rudiana juga pas itu, Pak buat dijadiin saksi apa? 'Anak saya meninggal' katanya, sedangkan saya tidak tahu kejadian itu, dan saya pun tidak kenal nama-nama dan muka, dan peristiwa itu memang tidak tahu sama sekali Pak,” ucap Dede.

Namun saat itu, lanjut Dede, Aep dan Rudiana mengaku akan memberi tahu apa yang harus disampaikan dalam kesaksiannya.

“Kata Aep dan Pak Rudiana, dia bilang Pak, ya sudah ntar saya kasih tahu katanya, setelah dikasih tahu pada saat nongkrong di situ, pada saat ke warung, ada segerombolan orang nongkrong terus melihat ada pelemparan batu kepada anaknya Pak Rudiana terus dilempar pakai itu tidak kena, terus pengejaran membawa bambu, terus setelah itu ya tidak tahu kejadian itu lagi, setelah pengejaran tidak tahu,” jelas Dede.

Baca Juga: Gibran Uji Coba Makan Gratis di SD Sentul: Rp14.900 Menunya Nasi, Ayam, Sayur, Buah, dan Susu

Menurut Dede, dirinya juga sempat mengatakan kepada Rudiana bahwa ia tidak mengetahui nama-nama pelaku yang membuat Vina dan Eky tewas.

“Kan saya bilang, saya nggak kenal Pak nama-nama pelaku, muka pun nggak kenal, terus kata Pak Rudiana, ya sudah ntar saya kasih tahu nama-namanya, pelakunya,” kata Dede.

Lantas ditanya oleh Otto, apakah Dede masih mengingat sejumlah nama yang disebutkan sebagai pelaku berdasarkan perintah Rudiana.

“Nggak ingat Pak saya Pak, nggak mengingat soalnya kan nggak kenal,” ucap Dede.


 

 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x