Kompas TV nasional politik

Mardani PKS Usulkan Upacara HUT RI Tidak Perlu Digelar di IKN: Biar Hemat

Kompas.tv - 11 Juli 2024, 17:07 WIB
mardani-pks-usulkan-upacara-hut-ri-tidak-perlu-digelar-di-ikn-biar-hemat
Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera di gedung DPR, Jakarta, Rabu (13/9/2023). (Sumber: Fadel Prayoga/Kompas TV)
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti | Editor : Edy A. Putra

"Airnya sudah siap belum? Listriknya sudah siap belum? Tempatnya sudah siap belum? Kalau siap, pindah," kata Jokowi kepada wartawan usai melepas bantuan kemanusiaan Indonesia untuk Papua Nugini dan Afghanistan di Jakarta, Senin (8/7/2024).

Dia mengatakan sudah mendapatkan laporan soal kesiapan air dan listrik di IKN. Namun, kata dia, kedua hal tersebut belum siap.

"Sudah (dapat laporan), tapi belum (siap)," katanya.

Baca Juga: Presiden Jokowi Tak Jadi Pindah Kantor ke IKN Bulan Ini, Djarot PDIP: Saran Saya Jangan Dipaksakan

Sementara Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengonfirmasi kesiapan infrastruktur dasar di IKN menjelang upacara HUT Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2024.

Basuki menyatakan pasokan air, listrik, dan jaringan internet telah siap digunakan saat perayaan hari kemerdekaan.

"Tadi saya cek semua. Air, listrik, internet sudah oke (saat 17 Agustus)," kata Basuki di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (10/7/2024), dikutip dari Antara.

Dia mengatakan beberapa bangunan Kementerian Koordinator di IKN juga akan beroperasi, menyediakan fasilitas untuk Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka), petugas upacara, dan tamu undangan.

Hotel Nusantara dengan kapasitas 190 kamar, kata dia, akan tersedia untuk akomodasi.

Terkait infrastruktur transportasi, Basuki mengatakan pembangunan jalan tol menuju IKN saat ini baru mencapai Pulau Balang.

Dia menambahkan, pembebasan lahan untuk Seksi 6A dan 6B baru bisa diselesaikan sehingga pekerjaan konstruksi kini bisa dimulai.

"Sekarang sedang bekerja, makanya (pembangunan tol) baru sampai Pulau Balang," papar dia.


 




Sumber : Kompas TV, Antara




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x