Dia juga mengatakan penyelidik yang memeriksa dirinya dan Dheeraj berbeda.
"Beda. Produser beda penyelidik sih. Kalau produser mungkin lebih ke formalitasnya, administrasi segala macam. Kalau saya kan lebih ke kreatifnya," kata Anggy.
Film Vina: Sebelum 7 Hari diangkat dari kasus pembunuhan Vina dan pacarnya, Eky, oleh anggota geng motor di Cirebon, Jawa Barat, pada 27 Agustus 2016.
Baca Juga: Sempat Tolong Korban, Suroto Saksi Kasus Pembunuhan Vina Cirebon akan Diperiksa Polisi
Kasus ini sempat menghebohkan publik hingga akhirnya dilirik oleh rumah produksi Dee Company untuk difilmkan.
Saat film ini tayang di bioskop mulai 8 Mei 2024, tiga orang yang masuk daftar pencarian orang (DPO) atau buron kasus pembunuhan Vina, belum ditangkap.
Besarnya atensi masyarakat terhadap film tersebut, membuat Polda Jabar membuka kembali penyidikan terhadap kasus kematian Vina dan Eky.
Polda Jawa Barat pun berhasil menangkap salah satu buron yaitu Pegi Setiawan alias Pegi Perong, pada 21 Mei 2024.
Tak lama setelah penangkapan Pegi, polisi kemudian menyatakan dua nama lainnya yang masuk DPO, fiktif.
Kini, Pegi telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan Polda Jabar. Ia diduga sebagai otak pembunuhan Vina dan Eky. Namun, tuduhan itu dibantah Pegi.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.