Terlebih, dinamika politik di dalam negeri masih terus berubah secara cepat.
Baca Juga: Bertemu dengan Puan di WWF Bali, Jokowi: Akrab Sudah Lama
"Kita tunggu saja karena ini kan politik, dinamika terlalu cepat dan pilihannya juga ada pada Jokowi. Apakah nanti masuk partai, apakah punya posisi diberikan Prabowo secara khusus, apakah mendapatkan tugas khusus dari Prabowo. Kita tunggu saja," ujar Ujang.
Sebelumnya, menantu Presiden Jokowi yang juga Wali Kota Medan, Bobby Nasution, resmi menjadi kader DPD Partai Gerindra pada 20 Mei 2024.
Bobby menyatakan sebelum memutuskan bergabung dengan Partai Gerindra, dirinya terlebih dahulu meminta izin kepada Jokowi.
"Ya pasti sebagai orangtua, kami sebagai anak pasti meminta izin kepada orangtua," ujar suami Kahiyang Ayu itu usai menerima kartu tanda anggota (KTA) Gerindra di DPD Gerindra.
Terpisah, Presiden Jokowi mengaku tidak memberikan arahan kepada Bobby untuk berpindah ke Partai Gerindra.
Baca Juga: Bertemu Presiden Majelis Umum PBB, Jokowi Dorong Selesaikan Konflik Palestina
Jokowi menilai Bobby sudah dewasa dan memiliki tanggung jawab sendiri dalam menentukan langkah dalam karier politik.
Jokowi juga tidak ingin berkomentar terkait keputusan Bobby memilih Partai Gerindra.
"Tanyakan ke Bobby Nasution langsung karena jadi orang tua, sudah dewasa, tanggung jawabnya, kemandiriannya ada dia," ujar Jokowi saat memberikan keterangan pers posko pengungsian Batu Taba, Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar), Selasa (23/5/2024)
"Jadi tanyakan langsung ke yang bersangkutan. Orang tua hanya mendoakan," sambung Jokowi.
Sumber : Kompas TV/Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.