JAKARTA, KOMPAS.TV – Sebanyak 13 dari 514 Komisi Pemilihan Umum (KPU) kabupaten/kota di Indonesia telah menyelesaikan rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara pemilu presiden-wakil presiden.
Penjelasan itu disampaikan oleh Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari, dalam konferensi pers perkembangan penyelenggaraan Pemilu 2024, di Jakarta, Selasa (27/2/2024).
Jumlah itu, kata Hasyim, berdasarkan data yang masuk ke KPU per hari ini pukul 02.00 WIB.
“Untuk pemilu presiden dan wakil presiden, dari 514 KPU kabupaten/kota yang telah selesai melaksanakan rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara di tingkat KPU kabupaten/kota berjumlah 13 kabupaten/kota atau setara dengan 2,53 persen,” bebernya.
“Yang masih dalam proses melaksanakan rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara di tingkat KPU kabupaten/kota, sebanyak 47 kabupaten/kota, atau setara dengan 9,14 persen,” katanya.
Baca Juga: Jokowi Dikabarkan Masuk Golkar, Airlangga: Jokowi Milik Semua Partai
Sedangkan KPU kabupaten/kota yang belum melaksanan rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara pemilihan presiden-wakil presiden berjumlah 454 kabupaten/kota, atau setara dengan 88,33 persen.
Sedangkan untuk pemilu anggota DPR RI, dari 514 kabupaten/kota, ada 12 yang telah menyelesaikan rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara di tingkat KPU kabupaten/kota, atau setara dengan 2,33 persen.
“Yang masih dalam proses melaksanakan rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara di tingkat kabupaten/kota berjumlah 43 kabupaten kota atau setara 8,37 persen,” tuturnya.
“Yang belum melaksanakan rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara di tingkat KPU kabupaten/kota berjumlah 459 kabupaten kota atau setara 89,30 persen,” tambahnya.
KPU kabupaten/kota yang telah menyelesaikan rapat pleno penghitungan suara untuk pemilu DPD sebanyak 13 kabupaten/kota.
“Dari 514 kabupaten kota, yang telah selesai melaksanakan rapat pleo rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara di tingkat KPU kabupaten/kota sebanyak 13 kabupaten/kota atau setara dengan 2,53 persen,” katanya.
“Kemudian yang masih dalam proses melaksanakan rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara di tingkat KPU kabupaten/kota berjumlah 44 kabupaten kota atau setara dengan 8,56 persen,” tambahnya.
Sedangkan yang belum melaksanakan rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara di tingkat kabupaten/kota berjumlah 457 kabupaten/kota atau setara dengan 88,91 persen.
Baca Juga: Pemanasan Kompetisi Pilkada DKI, Pengamat: RK dan Sahroni Sama-Sama Punya Popularitas
“Untuk pemilu anggoa DPRD provinsi, dari 514 kabupaten/kota, yang telah selesai melaksanakan pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara di tingkat KPU kabupaten/kota berjumlah 12 kabupaten/kota atau 2,33 persen,” katanya.
“Masih dalam proses melaksanakan rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara di tingkat KPU kabupaten/kota berjumlah 43 kabupaten/kota atau setara dengan 8,37 persen,” tutur Hasyim.
Sedangkan KPU kabupaten/kota yang belum melaksanakan rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara pemilu DPRD provinsi berjumlah 459 kabupaten/kota atau setara dengan 89,3 persen.
Sedangkan untuk rekapitulasi untuk pemilu anggota DPRD kabupaten/kota, dari 514 kabupaten/kota, ada enam kabupaten/kota di wilayah Provinsi DKI Jakarta tidak ada rekapitulasi untuk pemilu anggota DPRD kabupaten/kota.
Sebab, di wilayah itu memang tidak ada DPRD kabupaten/kota, sehingga yang melaksanakan pemilu anggota DPRD kabupaten/kota ada 508 kabupaten/kota.
“Dari 508 kabupaten tersebut yang telah selesai melaksanakan rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara di tingkat KPU kabupaten/kota berjumlah 13 kabupaten/kota atau setara dengan 2,56 persen,” ujarnya.
“Kemudian yang masih dalam proses pelaksanaan rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara di tingkat KPU kabupaten/kota berjumlah 47 kabupaten/kota atau setara dengan 9,25 persen,” tambahnya.
Kemudian yang belum melaksanakan rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara di berjumlah 448 kabupaten/kota atau 88,19 persen.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.