Kompas TV nasional rumah pemilu

Ngaku Namanya Dicatut untuk Dukung Prabowo-Gibran, Petinggi PPP Tegas akan Menangkan Ganjar-Mahfud

Kompas.tv - 1 Januari 2024, 09:40 WIB
ngaku-namanya-dicatut-untuk-dukung-prabowo-gibran-petinggi-ppp-tegas-akan-menangkan-ganjar-mahfud
Foto ilustrasi. Calon presiden-wakil presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo - Mahfud Md tiba untuk mengikuti debat calon wakil presiden Pemilu 2024 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Jumat (22/12/2023) malam. (Sumber: Kompas.tv/Ant)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Gading Persada

Sebelumnya, Kompas.tv memberitakan, DPP PPP mencopot Wakil Ketua Majelis Pertimbangan PPP, Witjaksono dari jabatannya.

PPP mencopot Witjaksono setelah yang bersangkutan mendeklarasikan "Pejuang PPP" mendukung Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) 2024.

Pencopotan Witjaksono tersebut disampaikan oleh Ketua DPP PPP Achmad Baidowi di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Sabtu (30/12/2023).

"Salah satu oknum yang kebetulan dia sebagai Wakil Ketua Majelis pertimbangan itu sudah diambil langkah disiplin organisasi, yakni dengan melakukan pemberhentian dari struktur majelis pertimbangan dan sekaligus dicabut keanggotaannya," kata dia.

Menurutnya, dalam struktur organisasi PPP tidak ada yang bernama "Pejuang PPP".

Achmad Baidowi juga menyebut bahwa ada sejumlah nama yang dicatut untuk mendukung pasangan calon presiden dan capres dan cawapres nomor urut 2 itu.

Baca Juga: PPP Jatuhi Sanksi Pergantian AntarWaktu untuk Kader yang Deklarasi Prabowo-Gibran

Nama yang dicatut tersebut, lanjut dia, termasuk eks Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP Emron Pangkapi dan anggota Mahkamah Partai, Siti Nurmillah.

Bahkan, menurutnya sebagian besar nama yang dicatut  mengkonfirmasi bahwa mereka tidak terlibat dan tidak tahu menahu.

“Salah satunya, bapak Emron Pangkapi yang dicatut namanya, ibu Siti Nurmilllah juga mengklarifikasi beliau tidak tahu menahu tentang hal tersebut," imbuh dia.


 




Sumber : Antara, Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x