BALIKPAPAN, KOMPAS.TV - Calon presiden (Capres) Ganjar Pranowo mengusulkan agar isu perubahan iklim dimasukkan ke dalam kurikulum pendidikan di Indonesia.
Ganjar beralasan isu perubahan iklim belum banyak dipahami masyarakat di daerah.
Politikus PDI Perjuangan itu menyebut masyarakat, terutama masyarakat menengah ke bawah, perlu diyakinkan mengenai perubahan iklim.
Selain melalui kurikulum, menurutnya, isu perubahan iklim bisa disosialisasikan dengan melibatkan juru bicara seperti tokoh adat, tokoh agama, serta pegiat lingkungan.
"Caranya melalui pendidikan. Tidak ada yang lain. Bisa kita titipkan kepada kurikulum guru-guru mengenai isu perubahan iklim. Supaya anak-anak muda peduli pada isu itu (perubahan iklim)," kata Ganjar di Balikpapan, Kalimantan Timur, Selasa (5/12/2023).
Baca Juga: Ganjar Sebut Kelangkaan BBM di Beberapa Daerah Sebagai Kondisi Darurat
Ganjar pun mencontohkan pola sosialisasi perubahan iklim dengan pencangkokan teknologi riil seperti energi panel.
"Oh, ini energi panel bisa lebih hemat. Bisa juga bicara transisi energi sistem transportasi penggunaan baterai dengan harapan emisi bisa dikurangi," kata Ganjar sebagaimana dikutip Antara.
Ganjar menambahkan, isu konservasi hutan pasca-eksploitasi sumber daya alam juga perlu dibahas.
Hal tersebut agar masyarakat mampu memitigasi kerusakan agar tidak lebih parah.
"Jadi, penting edukasi. Edukasi. Tidak ada yang lain," kata Ganjar.
Selama berkunjung ke Balikpapan, Ganjar mengunjungi Pasar Baru, Klandasan Ilir pukul 09.20 WITA, kemudian sarapan bersama masyarakat di Warkop Miki pukul 09.55 WITA.
Kemudian, Ganjar melaksanakan pertemuan dengan Tim Pemenangan Daerah (TPF), Caleg Koalisi, dan Relawan di Swiss-bel Hotel pukul 10.35 WITA.
Selanjutnya pukul 11.55 WITA Gubernur Jawa Tengah periode 2013-2018 dan periode 2018-2023 itu melaksanakan salat Dzuhur di Masjid Agung At-Taqwa Balikpapan
Ganjar bertemu dengan pimpinan koalisi dan tokoh relawan dalam acara makan siang di Warung Makan Jogja pukul 12.30 WITA.
Selanjutnya, ia berkunjung ke Rumah Pelatihan Kerja Disabilitas di Loka Bina Karya Balikpapan, pukul 13.40 WITA.
Ganjar kemudian berkunjung ke Ponpes Syaichona Cholil, Balikpapan pukul 15.10 WITA.
Pada malam hari, sekitar pukul 18.55 WITA, Ganjar menyapa tokoh masyarakat adat dayak dan lintas agama di Swiss-bel Hotel Balikpapan, dalam agenda makan malam.
Terakhir, Ganjar mengikuti agenda Capres Nongkrong Bareng Milenial, GenZ dan Influencer Lokal di Hobbies Coffee & Lounge.
Baca Juga: Jawaban Anies Baswedan saat Ditanya Bolehkah Pilih Pemimpin Menggemaskan?
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.