Kompas TV nasional rumah pemilu

Pilpres 2024 Tidak Ada Debat Khusus Cawapres, KPU Mengaku Ingin Publik Lihat Kerja Sama Paslon

Kompas.tv - 2 Desember 2023, 09:23 WIB
pilpres-2024-tidak-ada-debat-khusus-cawapres-kpu-mengaku-ingin-publik-lihat-kerja-sama-paslon
Tiga pasangan Calon Presiden-Wakil Presiden (Capres-Cawapres) RI mengucapkan Deklarasi Pemilu Damai 2024, Senin (27/11/2023). (Sumber: Tangkapan layar Kompas TV)
Penulis : Johannes Mangihot | Editor : Desy Afrianti

JAKARTA, KOMPAS.TV - Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengubah format debat Capres dan Cawapres dalam Pilpres 2024. 

Sebelumya di Pemilu 2019, para Capres dan Cawapres mendapat porsi sendiri untuk saling berhadapan.

Formatnya satu kali debat khusus Cawapres, dua kali khusus Capres, dan dua kali dihadiri Capres-Cawapres.

Di Pilpres 2024, format untuk saling berhadapan tidak lagi dibuat. Para Capres-Cawapres akan hadir bersama dalam mengikuti debat yang dibuat sebanyak lima kali. 

Karena hadir bersama proporsi bicara masing-masing Capres dan Cawapres tergantung agenda debat hari itu, apakah debat Capres atau debat Cawapres.

Baca Juga: Debat Capres-Cawapres Segera Dimulai, Pemilih Muda Tertarik Kampanye Gimik atau Adu Gagasan?

Untuk agenda debat Capres-Cawapres tetap dilakukan lima kali, dengan komposisi tiga kali debat Capres dan dua kali debat Cawapres.

Ketua KPU Hasyim Asy'ari menjelaskan perbedaan format ini bertujuan agar pemilih dapat melihat sejauh mana kerja sama masing-masing Capres-Cawapres.

Terkait pembagian porsi waktu bicara akan berbeda. Saat debat Capres, maka porsi Capres berbicara akan lebih banyak. Begitu pula saat debat Cawapres.

"Sehingga kemudian supaya publik makin yakin lah team work (kerja sama) antara capres dan cawapres dalam penampilan di debat," ujar Hasyim, Kamis (30/11/2023).

Lebih lanjut Hasyim menjelaskan format debat Capres-Cawapres di Pilpres 2024 ini sudah dibicarakan dan sudah disepakati oleh para pasangan calon. 

Baca Juga: Jawaban Singkat Cawapres Gibran Ditanya Soal Kesiapan Jelang Debat Capres-Cawapres

Pihaknya membantah jika perubahan format debat Capres-Cawapres ini merupakan permintaan dari pihak tertentu.

"Ini kan kita bicarakan, kita sepakati baiknya yang mana. Ini salah satu kesepakatan yang kita capai," ujar Hasyim. 

Adapun debat Capres-Cawapres akan ditayangkan di stasiun TV nasional dengan total durasi 150 menit. Dibagi menjadi 120 menit untuk segmen debat dan sisanya untuk iklan.

Debat akan dibagi menjadi enam segmen. Mulai dari pembukaan, pendalaman visi dan misi, tanya jawab, serta segmen penutup. 

Nantinya debat akan dibagi dalam lima tema, terdiri dari hukum, kemanan, hingga teknologi.

Baca Juga: Begini Gaya Kampanye 3 Capres-Cawapres Rebut Suara Pemilih di Pilpres 2024

Adapun tema-tema setiap debat tersebut yakni:

- Debat pertama, 12 Desember 2023: Hukum, HAM, Pemerintahan, Pemberantasan Korupsi, dan Penguatan Demokrasi.

- Debat kedua, 22 Desember 2023: Pertahanan, Keamanan, Geopolitik, dan Hubungan Internasional.

- Debat ketiga, 7 Januari 2024: Ekonomi (Kerakyatan dan Digital), Kesejahteraan Sosial, Investasi, Perdagangan, Pajak (Digital), Keuangan, Pengelolaan APBN dan APBD, Infrastruktur.

- Debat keempat, 21 Januari 2024: Energi, SDA, SMN, Pangan, Pajak Karbon, Lingkungan Hidup, Agraria, dan Masyarakat Adat.

- Debat kelima, 4 Februari 2024: Teknologi Informasi, Peningkatan Pelayanan Publik, Hoaks, Intoleransi, Pendidikan, Kesehatan (Post-Covid Society), dan Ketenagakerjaan.


 


 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x