JAKARTA, KOMPAS.TV - Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan mengundang sejumlah pihak pada Rabu (29/11/2023) untuk menyusun rencana acara debat pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres).
Ketua KPU Hasyim Asy'ari menerangkan, debat pasangan capres-cawapres akan dilaksanakan pada masa kampanye Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.
"Rencananya kami besok, hari Rabu (29/11/2023), mengundang beberapa pihak secara marathon," kata Hasyim saat konferensi pers di Jakarta, Selasa (28/11/2023) dipantau dari Breaking News, KompasTV.
"Rencananya besok pagi hari akan mengundang sejumlah orang yang kami anggap paham dan tahu tentang mekanisme debat capres dan cawapres," sambungnya.
Ia pun menyebutkan sejumlah pihak yang diundang, mulai dari akademisi hingga organisasi non pemerintah (Non-Government Organization/NGO).
"Ada dari kalangan akademisi, ada kalangan pemerintah, ada kalangan jurnalis atau media, dan juga ada teman-teman dari NGO atau masyarakat sipil," jelasnya.
Baca Juga: Prabowo Mulai Cuti Kampanye 1 Desember, Selanjutnya Beberapa Hari hingga Januari 2024
Hasyim mengatakan, pertemuan KPU dengan sejumlah pihak untuk menyusun acara debat capres dan cawapres itu akan membahas dua hal, yakni topik dan metode debat.
"Di Undang-Undang Pemilu itu sudah ditentukan topik-topik besar yang akan dijadikan bahan untuk kampanye metode debat. Lalu detail-detailnya itu besok akan dibahas," jelasnya.
"Metode debatnya seperti apa dan durasinya yang tepat seperti apa, nanti rencananya itu digelar pagi hari," ujarnya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.