JAKARTA, KOMPAS.TV – Jika kontroversi Gibran Rakabuming Raka sebagai bakal calon wakil presiden (bacawapes) Prabowo Subianto meluas, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Amin) dinilai dapat diuntungkan.
Analisis tersebut disampaikan oleh Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia Yunarto Wijaya dalam dialog Kompas Petang Kompas TV, Senin (6/11/2023).
“Kontroversi isu yang meluas, pertama malah akan menguntungkan pasangan Amin,” tuturnya.
Menurut Yunarto, pendukung Prabowo yang tidak bisa menerima Gibran cenderung berasal dari basis investasi elektoral Prabowo pada Pilpres 2014 dan 2019.
Baca Juga: Gabung dengan TKN Prabowo-Gibran, Juri Ardiantoro Mundur dari Deputi IV KSP
“Kecenderungan kekecewaan terbesar dari pendukung Pak Prabowo yang tidak bisa menerima Mas Gibran itu adalah basis pendukung Pak Prabowo yang berasal dari investasi elektoral 2014 dan 2019.”
“Pendukung Pak Prabowo di 2014 dan 2019 ini cenderung anti-Jokowi, karena persaingan Pak Jokowi dan Pak Prabowo,” jelasnya.
Ia berpendapat, bukan tidak mungkin kekecewaaan mereka diwujudkan dalam bentuk pengalihan dukungan kepada pasangan Anies-Muhaimin.
“Bukan tidak mungkin kekecewaan itu akan kemudian bermigrasi pada pilihan kepada Anies Baswedan dan Cak Imin, sebagai simbol dari antitesa Jokowi.”
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.