Kompas TV nasional rumah pemilu

Anies Ajak Masyarakat di Jember Pilih Pemimpin yang Tidak Nepotisme dan Tidak Curang di Pemilu

Kompas.tv - 29 Oktober 2023, 13:46 WIB
anies-ajak-masyarakat-di-jember-pilih-pemimpin-yang-tidak-nepotisme-dan-tidak-curang-di-pemilu
Anies Baswedan saat memberikan pidato dalam acara Jalan Sehat Santri Sarungan bareng AMIN (Anies - Muhaimin) yang dilaksanakan di Gedung Olah Raga (GOR) PKPSO Jember, Jawa Timur, Minggu (29/10/2023) pagi. (Sumber: Tangkapan layar Youtube Muhaimin Iskandar)
Penulis : Nadia Intan Fajarlie | Editor : Deni Muliya

JEMBER, KOMPAS.TV - Bakal calon presiden (bacapres) Koalisi Perubahan, Anies Baswedan mengajak agar masyarakat tidak memilih calon pemimpin yang melakukan nepotisme maupun kecurangan saat pemilihan umum 2024.

Hal itu ia sampaikan saat memberikan pidato dalam acara Jalan Sehat Santri Sarungan bareng AMIN (Anies - Muhaimin) yang dilaksanakan di Gedung Olah Raga (GOR) PKPSO Jember, Jawa Timur, Minggu (29/10/2023) pagi.

Mulanya, Anies menyinggung tentang sumber daya alam (SDA) Indonesia yang tidak dimanfaatkan secara merata oleh seluruh rakyat. Melainkan hanya dinikmati segelintir orang.

"Kita ingin manfaat sumber daya alam kita dimanfaatkan oleh semua," kata Anies, Minggu (29/10/2023).

"Hari ini yang merasakan hanya sebagian, ketika dengar kata perubahan, maka mereka yang menguasai itu merasa gentar," sambungnya.

Baca Juga: Anies-Muhaimin Ikuti Jalan Sehat Bersarung di Jember, Singgung Beras Mahal dan Pupuk Sulit

Anies lantas mengajak masyarakat untuk memperjuangkan pemerataan SDA dengan cara terhormat, yakni memberikan suara di pemilihan umum presiden dan wakil presiden (Pilpres) 2024 mendatang.

"Kita harus memperjuangkan, bukan dengan cara demonstrasi, bukan dengan cara protes, bukan dengan cara kekerasan, kita lakukan dengan cara terhormat, kita kirimkan pesan lewat Pilpres," jelasnya.

Ia menyebut, rakyat yang menginginkan perubahan lebih banyak jumlahnya daripada yang menginginkan keberlanjutan.

"Kita ingin tunjukkan negeri ini dikelola dengan cara yang beradab, bila kita kerjakan dengan benar, insyaalllah Indonesia masa depannya lebih baik," tuturnya.




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x