JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Pertanian atau Mentan Syahrul Yasin Limpo mengaku siap menjalani proses hukum yang sedang berjalan di Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK.
Diketahui, KPK saat ini tengah mengusut kasus dugaan korupsi yang terjadi di lingkungan Kementerian Pertanian.
Dalam mengusut kasus ini, KPK telah menggeledah rumah dinas maupun rumah pribadi Mentan Syahrul Yasin Limpo.
Baca Juga: Beredar Surat Pemeriksaan Sopir Mentan soal Dugaan Pemerasan oleh Pimpinan KPK, Ini Reaksi NasDem
“(Saya) siap akan mengikuti semua proses yang ada,” kata Mentan Syahrul Yasin Limpo di kantornya Kementerian Pertanian, Jakarta, pada Kamis (5/10/2023).
Diketahui, Syahrul Yasin Limpo kembali berkantor setelah dikabarkan sempat hilang kontak setelah lawatannya ke Roma, Italia, beberapa hari lalu.
Mantan Gubernur Sulawesi Selatan itu tampak mengenakan baju batik lengan panjang warna coklat yang dipadukan dengan celana bahan warna hitam.
Berdasarkan laporan Jurnalis Kompas TV di lapangan, Mentan Syahrul Yasin Limpo berkantor selama dua jam di Kementerian Pertanian.
Setelah itu, ia keluar dengan didampingi sejumlah pegawai Kementerian Pertanian. Tak lama berselang, ia beranjak dari kantornya dengan menumpang mobil Toyota Alphard warna hitam.
Baca Juga: Mentan Syahrul Yasin Limpo Siapkan Tim Hukum Gabungan Hadapi KPK
Sebelumnya, KPK tengah melakukan penyidikan dalam kasus dugaan korupsi di lingkungan Kementerian Pertanian.
Seiring dengan penyidikan kasus tersebut, lembaga antirasuah itu pun telah melakukan penggeledahan di rumah dinas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo pada Kamis (28/9/2023) lalu.
Dari penggeledahan tersebut, penyidik KPK menyita uang puluhan miliar dan sejumlah dokumen. Selain itu, penyidik juga menemukan 12 pucuk senjata api.
Tak sampai di situ, penyidik KPK melanjutkan penggeledahan. Kali ini menyasar rumah pribadi Mentan Syahrul Yasin Limpo di Makassar, Sulawesi Selatan, pada hari ini Rabu (4/10).
Usai penggeledahan di rumah Syahrul di Makassar tersebut, tampak penyidik KPK membawa satu buah koper serat fiber berwarna coklat berukuran 24 inci yang berisi barang yang disita. Selain itu, KPK juga membawa satu unit mobil Audi bernomor polisi DD 57 US dari kediaman Syahrul.
Baca Juga: Nasdem Sindir Menko Polhukam Sebut Mentan sudah Tersangka: Kaget, Mahfud MD Tiba-tiba Jadi Jubir KPK
Diketahui, Syahrul Yasin Limpo berangkat ke Italia pada 22 September 2023. Ia tergabung bersama 22 Delegasi Kementerian Pertanian (Kementan).
Syahrul meninggalkan Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Banten, pada 24 September 2023 ke Doha, Qatar, dalam rangka transit sebelum menuju Roma, Italia.
Mentan awalnya dijadwalkan tiba di Tanah Air pada Sabtu (30/9/2023), meski demikian Kementerian Pertanian sempat kehilangan kontak dengan Syahrul Yasin Limpo hingga yang bersangkutan dikabarkan tiba di Jakarta sore.
Sementara itu, Direktur Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) RI, Silmy Karim menyebut Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo telah terdeteksi masuk ke Imigrasi Indonesia pada Rabu petang.
"Sudah masuk Imigrasi Indonesia pukul 18.41 WIB," kata Silmy.
Baca Juga: Mahfud MD Sebut Syahrul Yasin Limpo Sudah Ditetapkan Tersangka: Tidak Mudah Lari Menghindari KPK
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.