BULUNGAN, KOMPAS.TV - Pihak kepolisian hingga kini masih menyelidiki kasus kematian anggota Polri, Brigadir Setyo Herlambang, yang merupakan pengawal pribadi Kapolda Kalimantan Utara (Kaltara) Irjen Daniel Aditya Jaya.
Kepala Bidang Humas Polda Kalimantan Utara, Kombes Budi Rachmat mengungkapkan rekaman kamera pengawas atau CCTV di rumah dinas Kapolda Kaltara sebelum Brigadir Setyo Herlambang ditemukan tewas bersimbah darah.
Kombes Budi menuturkan, rekaman CCTV di rumah dinas Kapolda Kaltara memperlihatkan aktivitas korban Brigadir Setyo sejak pagi hingga menjelang siang.
Baca Juga: DPR Desak Polri Usut Kematian Pengawal Kapolda Kaltara Brigadir Setyo: Jangan Ada yang Ditutupi
Dari rekaman CCTV itu, tampak mendiang Brigadir Setyo Herlambang terlihat keluar dan masuk kamar sebelum ditemukan tewas bersimbah darah.
Kemudian, lanjut Budi, rekaman CCTV yang terletak di samping rumah dinas Kapolda Kaltara memperlihatkan adanya proyektil peluru yang keluar dari jendela kamar.
Menurut Kombes Budi, proyektil peluru tersebut keluar dari jendela kamar rumah dinas Kapolda Kaltara pada pukul 12.39 lewat 38 detik.
Namun, Budi menyebut, waktu pada rekaman CCTV itu memiliki durasi yang berbeda dengan waktu jam yang sebenarnya, yaitu selama 20 menit.
"Dalam kamar itu, mendiang hanya seorang diri tanpa ada orang lain berdasarkan rekaman CCTV,” kata Kombes Budi saat jumpa pers di Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, pada Senin (26/9/2023).
Baca Juga: Polri Kerahkan Tim Propam Usut Kematian Brigadir Setyo yang Tertembak di Rumah Dinas Kapolda Kaltara
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.