Polda Metro Jaya Libatkan 6 Ahli Usut Kasus Pembuatan Film Porno yang Dibintangi Siskaeee

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pihak Polda Metro Jaya bakal melibatkan enam saksi ahli dalam melakukan penyelidikan terkait kasus film porno di Jakarta Selatan.

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak mengatakan, enam saksi ahli yang akan dilibatkan dari mulai ahli pidana hingga ahli di bidang pornografi.

"Kita juga punya agenda berikutnya, yaitu melakukan pemeriksaan pada ahli yang akan kita libatkan di sini,” kata Ade Safri di Jakarta pada Senin (25/9/2023).

Baca Juga: Pengakuan Siskaeee Main Film Dewasa Keramat Tunggak, Mengira Film Religi karena Syuting saat Ramadan

“Enam ahli akan kita libatkan penyidikan pidana yang terjadi, dua ahli ITE, dua ahli pidana dan dua ahli di bidang pornografi,” katanya.

Setelah meminta keterangan sejumlah ahli, kata Ade, barulah pihaknya melakukan gelar perkara untuk memberikan kepastian hukum kepada pihak-pihak yang terkait dalam kasus ini.

"Termasuk di dalamnya terkait dengan penetapan tersangka baru dalam dugaan tindak pidana terjadi,” tutur Kombes Ade.

“Apakah status saksi saat ini bisa ditingkatkan menjadi tersangka? Nanti akan kita tentukan dalam gelar perkara yang akan digelar selanjutnya,” tuturnya.

Lebih lanjut, mantan Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) Polda Lampung itu mengatakan, pemeriksaan terhadap sejumlah saksi ahli itu akan dilakukan pada pekan ini. 

"Sambil kita mengidentifikasi dari dua talent wanita yang sampai saat ini untuk keterangan domisili maupun tempat tinggalnya masih kita lakukan identifikasi," ujar Ade.

Baca Juga: Siskaeee Dicecar 48 Pertanyaan Selama 6 Jam oleh Penyidik Terkait Kasus Film Porno

Adapun pemeriksaan saksi ahli ini, menurut Ade, untuk mengetahui terkait pengakuan para pemeran film porno tersebut yang merasa ditipu oleh sang sutradara Irwansyah.

"Itu hak saksi untuk mengatakan apa saja yang diketahui, didengar, dan dialaminya, nanti selanjutnya kita akan periksa ahli (ITE, pidana, pornografi)," ujar Ade Safri.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya memeriksa pemeran film dewasa Fransisca Candra Novitasari alias Siskaeee sebagai saksi pada Senin (25/9/2023) sekitar pukul 10.00 WIB.

Siskaeee sebelumnya dua kali mangkir dari pemeriksaan penyidik Polda Metro Jaya terkait kasus film porno.

“Oh iya aku dari Kamboja kemarin. Banyak kerjaan live perform gitu sih sama karaokean,” kata Siskaeee di Polda Metro Jaya.

Baca Juga: Tiba di Polda Metro Jaya, Siskaeee Bawa Bukti Terkait Kasus Rumah Produksi Film Dewasa Jaksel

Perempuan kelahiran 1998 Jawa Timur itu mengaku dirinya telah siap diperiksa oleh kepolisian dengan membawa sejumlah barang bukti.

Siskaeee hadir tanpa didampingi pengacara, melainkan datang dengan saudara dan sahabatnya.

Meski sedikit gugup, dia berharap semua proses pemeriksaan nantinya bisa berjalan dengan lancar, mengingat sebelumnya juga sudah pernah menjalani Berita Acara Pemeriksaan (BAP).

Sementara terkait dengan bukti yang telah disiapkan, Siskaeee enggan berkomentar lebih jauh.

Namun ia menjelaskan hanya terlibat dalam satu judul film.

“Sorry belum bisa saya explain sekarang mungkin nanti setelah pemeriksaan baru aku bisa share ke teman-teman media semua,” ujar Siskaeee.

Siskaeee menjadi satu dari 16 pemeran dalam kasus film dewasa, terdiri dari delapan wanita dan empat pria, dengan total produksi 120 film.

Baca Juga: Sempat Dua Kali Mangkir, Siskaeee Dijadwalkan Diperiksa Polisi Hari Ini di Kasus Produksi Film Porno