Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan mengungkapkan alasan dua partai tersebut bergabung dengan KKIR.
"Kenapa Partai Golkar menjatuhkan pilihan kepada bapak Prabowo Subianto? Tidak lain, tidak bukan karena bapak Letnan Jenderal (Purn.) Pak Prabowo Subianto lahir dari rahim Partai Golkar," kata Airlangga di Jakarta, dipantau dari Breaking News Kompas TV, Minggu (13/8/2023).
"Oleh karena itu, beliau mengikuti berbagai kegiatan di partai Golkar dan kekaryaannya tidak diragukan lagi, ini egaliter, searah, sejalan, dan setujuan dengan Partai Golkar, Pak Prabowo," ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian ini.
Zulkifli Hasan pun mengungkapkan alasan partainya mendukung Prabowo maju sebagai bakal capres di Pilpres 2024.
"Melalui pertimbangan yang matang, Dewan Pimpinan Partai PAN telah memutuskan untuk memberikan dukungan calon presiden periode 2024-2029 kepada Letnan Jenderal (Purn.) Prabowo Subianto," ujar Zulkifli yang akrab disapa Zulhas itu.
Ia menjelaskan, PAN memutuskan untuk mendukung Prabowo karena sudah membersamai Menteri Pertahanan tersebut selama sepuluh tahun.
"Kami sudah sepuluh tahun bareng-bareng dengan Pak Prabowo, kalau tinggal sedikit kenapa tidak sabar," ujarnya berseloroh, disambut tawa dan tepuk tangan hadirin.
Sementara pendaftaran pasangan capres-cawapres untuk Pilpres 2024 akan dibuka pada 19 Oktober hingga 25 November. PPP bersama PDI Perjuangan (PDIP) telah menyatakan akan mengusung Ganjar Pranowo.
Sedangkan KKIR yang kini berisi Gerindra, PKB, Partai Golkar, dan PAN, mengusung Prabowo.
Adapun Anies Baswedan disokong Partai NasDem, Demokrat, dan PKS.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.