PPP: Pertemuan Ganjar dan Anies di Arab Saudi Tak Bicarakan Masalah Koalisi Pilpres 2024

JAKARTA, KOMPAS TV - Ketua DPP PPP Achmad Baidowi memastikan kalau pertemuan bakal capres Ganjar Pranowo dengan Anies Baswedan di sela-sela menunaikan ibadah haji di Arab Saudi tak membicarakan masalah koalisi Pilpres 2024. 

Menurut dia, keduanya tak sengaja bertemu di Tanah Suci karena mereka bersamaan menunaikan ibadah rukun Islam kelima tersebut.

"Pasti ngobrolnya soal ibadah, soal kabar Tanah Suci, soal mendoakan Indonesia, yang jelas tidak akan ngomong koalisi, orang itu mau ibadah," kata pria yang karib disapa Awiek kepada wartawan, Selasa (27/6/2023).

Baca Juga: Ganjar Ketemu Anies di Arab Saudi saat Ibadah Haji, Nasdem: Pertemuan yang Menyejukkan

Awiek menjelaskan, visa kerajaan Arab Saudi bisa diberikan kepada siapa saja. 

Untuk Indonesia, kata dia, terdapat 50 jemaah haji yang mendapat visa gratis dari Raja Arab Saudi. 

Di luar itu, kata dia, visa kerajaan Arab Saudi bisa diperoleh oleh haji-haji khusus dan berbayar atau furoda.

"Jadi visa undangan raja itu hal biasa, bukan sesuatu yang istimewa. Di Indonesia hari ini ada 50 orang yang gratis, visa undangan raja, ada juga visa undangan raja yang digunakan untuk haji-haji khusus itu, banyak, meskipun bisa yang begitu tapi dia bayar, itu banyak kami temukan dan umumnya yang dapatkan visa-visa kayak gitu biasanya diberikan fasilitas di guest house kerajaan, nah ketika di guest house kan bukan hanya satu orang, banyak orang lah ketemu di situ," kata Awiek.

Meski begitu, kata Awiek, ia tak bisa memastikan apakah Ganjar dan Anies termasuk ke dalam 50 orang yang diberikan visa gratis dari Kerajaan Arab Saudi untuk melaksanakan ibadah haji.

"Nah husnuzon saya mereka berembuk untuk kebaikan negara Indonesia bagaimana Indonesia lebih baik. Mumpung di tanah suci mendoakan Indonesia ini maju, makmur, tenteram, adem ayem, menghadapi Pemilu 2024," kata Awiek.

Lebih lanjut, Awiek mengatakan, pertemuan Ganjar dan Anies Baswedan di Tanah Suci memberikan pesan penting kepada para pendukung masing-masing agar tetap menjaga persaudaraan meskipun berbeda pilihan politik.

"Silakan berkompetisi tapi jangan sampai overdosis, bahwa perbedaan pendapat, perbedaan politik hal yang biasa, tetapi jangan mengorbankan persaudaraan sesama satu bangsa, satu agama apalagi," tuturnya. 

"Itu saja pesan yang kami tangkap dalam foto yang diambil beredar di sejumlah media sosial," kata Awiek.

Sebelumnya, dua bakal capres dari koalisi berbeda bertemu di Arab Saudi, Senin (26/6/2023). 

Mereka adalah Ganjar Pranowo yang merupakan bakal capres dari PDIP, PPP, Hanura dan Perindo. 

Politikus PDIP itu bertemu dengan bakal capres dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan Anies Baswedan. 

Baca Juga: SBY: Tak Jadi soal kalau Presiden Jokowi Tak Suka Anies Baswedan

Dalam foto yang beredar, keduanya berfoto bersama dengan Kepala Bappenas Suharso Monoarfa. 

Foto itu menunjukkan suasana yang gembira, karena dari wajah mereka terpancar senyum bahagia. 

Suharso nampak sendiri. Sementara Anies dan Ganjar terlihat didampingi oleh keluarga masing-masing dan duduk berdekatan.