Sapi Kurban Presiden Jokowi untuk Iduladha 2023 di Berbagai Kota Harus Lolos Uji Kesehatan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Sejumlah sapi yang dipilih Presiden Joko Widodo (Jokowi) di berbagai kota harus menjalani uji kesehatan secara bertahap.

Di Karanganyar, Jawa Tengah, peternak bernama Suparno (53) menjelaskan bahwa sapi jenis Limosin seberat 620 kilogram (kg) yang dibeli Presiden Jokowi itu telah lulus uji verifikasi kesehatan.

"Pertama, Dinas Semarang minta informasi ke Karanganyar untuk mencari peternak yang berpotensi. Kebetulan tempat saya dikasih informasi, kemudian kami menginformasikan," kata Suparno, Selasa (20/6/2023).

Rencananya, sapi tersebut akan dikirim ke Masjid Kauman Kragan, Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar dan menjadi satu dari sepuluh sapi yang dibeli Presiden untuk Iduladha 1444 Hijriah di Jawa Tengah.

Senada, peternak sapi jenis simental sekaligus Kapolsek Sragen Iptu Widarto mengaku sapi miliknya yang dipilih Presiden Jokowi harus menjalani pemeriksaan kesehatan.

Baca Juga: Presiden Jokowi Beli Sapi di Karanganyar Seberat 620 Kg, Peternak: Dulu Kurus, Kini Gemuk dan Sehat

Sapi seberat 665 kg pilihan Presiden dari Kota Sragen, Jawa Tengah itu, kata Widarto, diperiksa oleh petugas dari Kementerian Kesehatan.

"Yang memeriksa langsung dari Kementerian Kesehatan, atau semua unsur yang terkait, kemarin kesini langsung," ujar Widarto, Sabtu (17/6/2023) dilansir dari Kompas.com.

Ia mengatakan, ada 8 sapi peternakannya yang diikutkan untuk uji kesehatan. Petugas mengambil sampel darah hingga kotoran hewan ternak tersebut.

Pemeriksaan tersebut, kata dia, dilakukan usai ada pemberitahuan bahwa peternakannya terpilih sebagai salah satu tempat pembelian sapi Presiden Jokowi.

Akhirnya, satu sapi miliknya terjual seharga Rp59 juta dan akan dikirim ke Jakarta pada tujuh hari jelang Iduladha 2023.

Di Nusa Tenggara Barat (NTB), sapi jenis simental cross limosin seberat 1 ton terpilih sebagai hewan kurban Presiden Jokowi setelah melalui proses seleksi.

Sapi yang dirawat Niyatip, peternak asal Dusun Karang Kates, Desa Gangga, Lombok Utara, dibeli seharga Rp135 juta. 

“Setelah melalui seleksi, sapi kurban Presiden Jokowi dipilih dari Lombok Utara, untuk beratnya 1 ton lebih," kata Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) NTB Muhammad Riadi, Kamis (15/6/2023).

Baca Juga: Sapi yang Dibeli Presiden Joko Widodo, saat Tidur Malam Dipasangi Obat Nyamuk!

Di Kota Metro, Lampung, sapi berjenis Simmental Cross berbobot 900 kg yang dibeli Presiden Jokowi seharga sekitar Rp100 juta juga perlu memenuhi syarat kesehatan.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3) Metro Lampung Heri Wiratno mengatakan sapi itu dibeli melalui aplikasi Kartu Ternak Identik PKH Kementerian Pertanian.

Menurutnya, sapi itu itu sudah menerima vaksinasi PMK booster kedua serta telah diberi eartag secure dengan nomor seri AAA 18 0000151250. 

"Sehingga dapat lebih mudah dalam tracking riwayat vaksinasi ternak maupun asal-usulnya," kata Heri, Sabtu (17/6/2023).

Sapi milik Akbarudin itu pun dalam perawatan dan pengawasan oleh dinas peternakan setempat sebelum dibawa ke Kabupaten Mesuji untuk dikurbankan.