Menanggapi hal itu, Anggota Majelis Tinggi Partai Demokrat Syarief Hasan mengatakan, SBY ingin sosok Presiden ke-8 RI nanti bisa membuat sejuk suasana politik Tanah Air.
Meski tak mengetahui kapan mimpi itu terjadi, Syarief menuturkan, SBY ingin komunikasi dengan Jokowi dan Megawati berjalan lancar.
“Dia punya mimpi suatu saat tiga mantan presiden bisa bertemu dan menjemput presiden ke 8. Jadi pemilu lancar, komunikasi dari mantan presiden ini bagus. Negaranya juga baik,” kata Syarief seperti dikutip dari Kompas.com, Senin.
Namun, ia enggan berandai-andai bahwa cuitan SBY itu merupakan sinyal Demokrat bakal berkoalisi dengan PDIP dalam pemilihan presiden (pilpres) mendatang atau mendukung bakal capres Ganjar Pranowo.
Menurut Syarief, SBY ingin Demokrat dan PDIP bisa sama-sama membangun Indonesia.
“Artinya bersama lah, bukan berkoalisi. Kalau bersama itu kan luas artinya,” ucap dia.
Lebih lanjut, Syarief memaparkan, komunikasi SBY dan Megawati sebenarnya masih berjalan. Keduanya sering bertegur sapa ketika bertemu dalam acara resmi negara. Hanya saja, komunikasi dua figur tersebut tidak berlangsung secara intens.
Baca Juga: Megawati Ajari Pemusik Gamelan saat di Bali
Selain itu juga dengan Jokowi, Syarief mencatat selama Jokowi menjabat, SBY tak banyak berkomunikasi cukup serius dengan mantan gubernur DKI Jakarta itu.
“Seingat saya (komunikasi SBY dan Jokowi berjalan intens) hanya dua kali selama delapan tahun ini,” katanya.
Sumber : Kompas TV/Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.