JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi atau Menko Marves, Luhut Binsar Pandjaitan, menjelaskan saat dicecar soal dirinya yang mempunyai banyak jabatan di pemerintahan Joko Widodo atau Jokowi.
Hal tersebut disampaikan Luhut menjawab pertanyaan kuasa hukum Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti dalam persidangan kasus dugaan pencemaran nama baik dirinya di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Kamis (8/6/2023).
Awalnya, kuasa hukum Haris dan Fatia menyampaikan soal adanya pemberitaan di media yang menyebutkan bahwa Luhut diduga merangkap jabatan.
Baca Juga: Pengakuan Luhut Minta Tolong Kapolda Metro Jaya Dimediasi dengan Haris Azhar supaya Bisa Damai
Dalam pemberitaan itu, kata kuasa hukum Haris dan Fatia, disampaikan bahwa Luhut memiliki sebanyak 15 jabatan dalam pemerintahan Jokowi.
Lantas, kuasa hukum Haris Azhar dan Fatia menanyakan kebenarannya terkait Luhut yang merangkap jabatan tersebut.
"Saudara, ini ada berita di media yang menyebut Bapak Luhut memiliki banyak jabatan, di Tempo.co dikatakan saksi memiliki 15 jabatan yang pernah diberikan Bapak Jokowi, betul atau tidak?" tanya kuasa hukum Haris-Fatia.
Menanggapi pertanyaan itu, Luhut tidak langsung mengiyakan bahwa dirinya memiliki jabatan sebanyak itu. Luhut berdalih bahwa dirinya yang menjabat sebagai menteri koordinator (Menko) mempunyai banyak kegiatan.
Luhut bahkan mencontohkan Mahfud MD yang disebutnya juga mempunyai jabatan cukup banyak selain sebagai Menko Polhukam.
Baca Juga: Luhut Bongkar Isi Chat dengan Haris Azhar yang Bahas perihal Saham
"Begini saya sebagai Menko, sangat banyak kegiatan-kegiatan. Itu bukan hanya saya, Pak Mahfud (Menko Polhukam) juga sama," ucap Luhut.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.