Sementara Ecky menyampaikan kepada Angela, bahwa tindakannya yang menyambangi rumah orang tua Ecky dapat merusak hubungan tersangka dengan sang istri.
Pada akhirnya, pembicaraan antara keduanya lama-lama semakin memanas. Sebab, Angela mengancam bakal membocorkan hubungan gelap mereka kepada istri dan keluarga Ecky.
Baca Juga: Ternyata Ecky akan Simpan Jasad Angela Selamanya di Kontrakan, Tak Berniat Membuang atau Menguburnya
Mendengar ancaman itu, Ecky langsung bereaksi keras. Ia mendorong Angela sampai jatuh ke kasur dan mencekiknya hingga meregang nyawa.
"Posisi tubuh korban berada di atas tempat tidur kamar utama dengan posisi kepala mengantung ke bawah, ke lantai," tutur penyidik.
Lalu, tiga tahun berselang tepatnya pada Kamis (29/12/2023), Ecky Listiantho ditangkap polisi bersamaan dengan ditemukannya jasad Angela yang sudah dimutilasi.
Penangkapan Ecky dan penemuan potongan tubuh Angela dilakukan di sebuah kamar kontrakan di kawasan Kampung Buaran, Desa Lambangsari, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Namun, sebelum penangkapan itu, Ecky sempat dilaporkan hilang oleh istrinya karena tak kembali ke rumah sejak Jumat (23/12/2022).
Baca Juga: Diungkap Mantan Pacar, Ecky Ternyata Incar Wanita Lebih Tua Berpenghasilan, Modusnya Mengaku Duda
Saat menelusuri keberadaan Ecky itulah, polisi justru malah menemukan pria tersebut bersama dengan mayat Angela yang dalam kondisi sudah termutilasi.
Potongan tubuh korban diletakkan dalam dua boks kontainer di dalam kamar mandi rumah kontrakan yang dihuni oleh Ecky tersebut.
Sumber : Kompas TV/Tribun Jakarta
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.