JAKARTA, KOMPAS.TV - Sejumlah partai besar, dari partai pemenang pemilu yakni PDI Perjuangan, Golkar sampai Partai Demokrat mulai menjaring bakal calon anggota legislatif (caleg).
Ketua DPP PDI-P Eriko Sotarduga mengatakan, PDI-P membutuhkan setidaknya 26.000 orang sebagai calon legislatif, baik sebagai calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) provinsi serta kabupaten/kota.
Namun, kata Eriko, jumlah pelamar caleg untuk pemilu 2024 membludak hingga harus diseleksi. Karena itu PDIP juga bakal lakukan tes berlapis soal caleg tersebut.
Eriko menggambarkan, modal ternyata jadi masalah para caleg untuk pemilu 2024.
Misalnya, untuk melalui pemilihan calon anggota DPRD DKI Jakarta, dibutuhkan modal minimal Rp 1 miliar.
Sedangkan, pemilihan calon anggota DPR, bisa keluar hingga lebih kurang Rp 5 miliar.
Namun, selain terkait modal, para caleg di PDIP harus tes psikologi dan sudah dilakukan sejak 2014 lalu.
”Saking banyaknya yang harus dites, baru sekitar satu bulan hasilnya keluar,” ujar Eriko, Rabu (1/3/2023) dilansir kompas.id.
”Dari sana kami bisa lihat loyalitas, militansi, dan banyak lainnya sehingga bisa dilihat apakah bacaleg itu nantinya bisa menjadi wakil rakyat atau tidak,” jelasnya.
Baca Juga: Sosok Cawapres Anies Baswedan Mengerucut, NasDem Ungkap Tak Harus AHY
Sumber : Kompas TV/kompas.id
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.