“Ini suatu fenomena yang baik dalam politik kita, supaya meskipun nanti kita bertanding tapi pada akhirnya kita harus bersanding mengurus negara,” ucapnya.
Menurutnya, saat ini ada dua hal yang perlu digarisbawahi, yakni Anies Baswedan sudah memiliki tiket yang cukup untuk mencalonkan diri sebagai bacapres, dan seluruh tahapan sudah tercapai sesuai target.
“Kedua, dari waktu ke waktu seluruh tahapan yang direncanakan tercapai. Misalnya pekan lalu Pak AHY mengumumkan dukungannya pada Pak Anies, kemudian hari Senin PKS.”
Menjawab pertanyaan tentang adanya kabar rencana aksi unjuk rasa di depan Kantor DPP Nasdem untuk memastikan usung Anies, Sudirman menyebut itu hanya kegairahan pendukung.
“Itu kegairahan pendukung barangkali ya, karena sayangnya kepada Pak Anies, kemudian begitu ada sinyal takut khawatir bagaimana, lalu mengekspresikan. Kita lihat sebagai kegairahan dari para pendukung saja.”
Sebelumnya Kompas.TV memberitakan, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menggelar pertemuan tertutup dengan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh pada Rabu (1/2/2023) di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat.
Airlangga menyambut baik kunjungan Nasdem ke markas partai politik berlambang pohon beringin tersebut.
Pasalnya, Surya Paloh merupakan alumni Golkar yang kemudian membentuk Partai Nasdem.
Baca Juga: Apa Kata Surya Paloh soal Isu 'Reshuffle' terhadap Menteri dari NasDem?
“Tentu beliau kami sambut homecoming pulang ke rumah. Partai Golkar partai yang terbuka, dan tentu tangan kami terbuka juga dengan Partai Nasdem dan Pak Surya Paloh,” kata Airlangga saat jumpa pers.
Menurut Menko Perekonomian ini, bertepatan dengan hari Rabu Pon ini, dirinya berharap pertemuan mendapatkan berkah untuk bangsa Indonesia ke depan.
“Alhamdulillah Rabu pon ini mudah-mudahan membawa berkah untuk kehidupan kebangsaan ke depan,” kata Airlangga.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.