JAKARTA, KOMPAS.TV - Imbas teror 20 ekor ular kobra yang dilempar ke rumah Wahidin Halim, mantan Gubernur Banten, pada Rabu (25/1/2023) kemarin membuat Relawan Anies Baswedan bersiaga dan waspada di sejumlah daerah.
Muhamad Ramli Rahim, Ketua Umum Konfederasi Nasional Relawan Anies (KoReAn), menyebutkan, teror semacam itu berbahaya dan mengaku pihaknya bakal antisipasi agar kejadian serupa tidak terjadi.
Ia juga menyebut, bagi relawan Anies teror seperti yang terjadi di rumah Wahidin Hailim adalah bentuk risiko ketika mereka mengusung Anies Baswedan.
"Ini salah satu risiko yang harus diterima para pendukung Anies atau apalagi yang mendeklarasikan diri sebagai relawan Anies," jelas Ramli saat dihubungi KOMPAS.TV Kamis (26/1/2023).
Baca Juga: Polisi Selidiki Kasus 20 Ular Kobra Teror Rumah Wahidin Halim Saat Dikunjungi Anies Baswedan
Ia bahkan cerita, di antara para relawan, sampai menyinggung soal teror ilmu hitam. Bentuk teror bagi Anies Baswedan dan para relawan menuju Pilpres 2024.
"Kawan-kawan juga banyak menyampaikan serangan ilmu hitam dan lain-lain, tapi saya jawab bahwa mereka itu tidak lebih hebat dari Allah Tuhan semesta Alam," jelasnya.
"Ular kobra ini sungguh berbahaya dan seharusnya pelakunya diusut tuntas. Hampir saja bersamaan dengan kehadiran Mas Anies di Banten," sambung Ramli.
Baca Juga: Demokrat Resmi Usung Anies Baswedan Capres untuk Pilpres 2024, AHY Ungkap Alasannya
Ia lantas cerita, dalam setiap safari politik Anies Baswedan, para relawan senantiasa m
"Dalam setiap kunjungan pak Anies, teman-teman relawan selalu sudah melakukan persiapan. Semua hal kita antisipasi," jelasnya.
"Tapi kami tentu juga sadar bahwa kami hanya manusia biasa yang tak luput dari kekeliruan atau celah, karena itu selalu diiringi doa agar yang lindungi itu Allah.
Maka dari itu, Ramli dan juga barisan relawan Anies Baswedan lainnya sudah bersiap atas teror yang terjadi.
"Jadi sikap kami biasa saja tapi segala antisipasi akan selalu kami lakukan," tutupnya.
Baca Juga: Fakta 20 Ular Kobra Teror Rumah Eks Gubernur Banten saat Anies Datang, NasDem Singgung Politik
Sebelumnya, polisi gerak cepat menyelidiki kasus adanya sekarung ular kobra yang membuat teror di rumah mantan Gubernur Banten, Wahidin Halim di rumahnya, Rabu (25/1).
Pada hari yang sama, Anies Baswedan datang ke rumah Halim untuk sebuah acara.
Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Zain Dwi Nugroho menjelaskan, ketika mendengar soal teror ular Kobra di rumah Wahidin Halim langsung menerjunkan tim lokasi.
Polisi lantas menemukan pendalaman terkait kasus teror ular Kobra ini yang diduga terkait dengan politik.
"Ya setelah dapat info tersebut ke datangi lokasi untuk laksanakan pendalaman," kata Kombes Zain saat dihubungi wartawan, Kamis (26/1).
Kombes Zain sampai kini masih belum bisa memberi banyak keterangan perihal ular Kobra di rumah Wahidin Halim tersebut.
Pihaknya juga memastikan, hingga kini belum ada laporan resmi yang masuk ke pihak kepolisian.
"Kami masih cek dan dalami info tersebut dan sampai saat ini kami belum terima laporan," ucapnya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.