"Tapi kalau untuk keluarganya, saya kira itu sesuatu yang spontan karena kalau mengubur (korban) di rumahnya, barang tentu kan keluarganya tahu ini. Itu tidak bisa dibungkam. Tidak mungkin dia menjaga keluarganya itu selama 24 jam."
"Nah, kekhawatiran atas keluarganya yang suatu saat membocorkan kepada siapa pun, entah sengaja atau tidak, maka dia memilih jalan yang aman (yaitu) ikut dihabisi."
"Jadi kalau menurut saya, korban yang sesungguhnya, yang mereka tipu itu bisa jadi sudah direncanakan," ujarnya.
Seperti diketahui, kasus pembunuhan berantai Wowon cs tengah menyita perhatian publik.
Bagaimana tidak, total ada sembilan orang korban dalam serial killer ini yang dilakukan di Bekasi, Cianjur, dan Garut.
Ironisnya, sebagian besar korban masih memiliki hubungan kekerabatan dengan Wowon, termasuk dua istri dan mertua.
Polisi berhasil membongkar kasus ini dan menangkap tiga tersangka yaitu Wowon Ermawan alias Aki, Solihin alias Duloh, dan Muhammad Dede Solehudin.
Hingga saat ini, polisi masih terus mendalami dengan adanya kemungkinan korban lain dalam serial killer Wowon cs.
Baca Juga: Mertua, Istri, dan Anak Dibunuh Wowon CS, Polisi Masih Dalami Apakah Kemungkinan Ada Korban Lain!
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.