“Jadi, keterangan Ricky Rizal dan Richard Eliezer berkesesuaian, diperkuat dengan keterangan Saudara (Adzan) Romer,” ucapnya.
Keterangan itu, kata dia diperkuat dengan keterangan Adzan Romer yang melihat senjata HS tersebut jatuh di depan rumah Duren Tiga.
“Sangat terlihat jelas di situ, kemudian memakai sarung tangan. Jadi dalam hal ini, bahwa fakta persidangan sudah terungkap.”
Ketika Ferdy Sambo coba menghindar, lanjut Ronny, nilai dari keterangan seorang terdakwa sebenarnya tidak terlalu signifikan.
“Bahwa yang penting adalah keterangan saksi, kemudian persesuaian dengan alat bukti yang lain.”
Mengenai keterangan Ferdy Sambo yang menyebut Eliezer salah mengartikan perintah dan ia tidak turut menembak Yosua, Ronny mengatakan, keterangan Richard sesuai dengan penjelasan Ricky Rizal.
“Bahwa dari keterangan Richard Eliezer terkait dengan ‘Tembak’, itu tidak hanya keterangan Richard Eliezer, bahwa ada keterangan juga Ricky Rizal terkait tembak.”
“Kalimatnya seperti apa, sudah terbuka ya, sudah disampaikan juga, tetapi bahwa dari Ricky Rizal sudah ada perintah terkait ‘Tembak’,” kata Ronny.
Jika Ferdy Sambo ngotot pada keterangannya bahwa ia memerintahkan untuk menghajar, Ronny menyebut itu tidak berkesesuaian dengan fakta.
Baca Juga: Terungkap! Perintah Ferdy Sambo ke Richard Eliezer Adalah Tembak Yosua
“Ketika diperintah ‘Hajar’, kemudian klien saya salah menerima perintah, tapi kan faktanya adalah kenapa TKP itu dirusak, kenapa CCTV dirapikan, kemudian kenapa dijanjikan uang kepada para terdakwa uang tersebut. Saya kira publik sudah mengetahui ya.”
“Semuanya mendukung, keterangan Richard Eliezer tidak berdiri sendiri. Keterangan Richard Eliezer berkesesuaian dengan saksi yang lain,” ia menegaaskan.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.