JAKARTA, KOMPAS.TV- Pengacara Richard Eliezer Pudihang Lumiu, Ronny Talapessy mempertanyakan kenapa CCTV lantai 2 dan 3 rumah Ferdy Sambo di Jalan Saguling tidak menjadi bukti di persidangan.
Padahal, saat ikut Hakim untuk mengecek tempat kejadian perkara, di setiap sudut rumah Ferdy Sambo di Jalan Saguling ada CCTV.
Pernyataan itu disampaikan oleh Ronny Talapessy dalam program Sapa Indonesia Pagi KOMPAS TV, Kamis (5/1/2023).
“Sampai lantai rooftop itu semua ada CCTV-nya, jadi kemarin juga pun kami melihat sangat jelas setiap sudut CCTV tersebut ada,” ucap Ronny Talapessy.
“Yang menjadi pertanyaan kami tim penasihat hukum, kami berharap juga majelis hakim bertanya juga ya, kenapa CCTV di lantai 2 dan lantai 3 tidak ada,” lanjut Ronny Talapessy.
Baca Juga: Kemarin Hakim Cek TKP, Ahli: Keraguan Ricky dan Kuat Tak Lihat Sambo Tembak Yosua Semakin Terbentuk
Sebab menurut Ronny, jika CCTV di lantai 2 dan lantai 3 ditunjukkan posisi terdakwa dalam kasus pembunuhan berencana Brigadir Pol Nofriansyah Yosua Hutabarat tentu tidak akan serumit ini.
“Ini kan yang menjadi pertanyaan di persidangan, kenapa kalau ada CCTV di lantai 2 dan lantai 3 kasus ini tidak akan berbelit-belit, ini akan menjelaskan posisi dari terdakwa,” ujar Ronny Talapessy.
Saat ini, lanjut Ronny, yang ada dan menjadi bukti di persidangan hanyalah CCTV di lantai 1 rumah Jl Saguling.
Disamping itu, CCTV di lantai 1 rumah Jl Saguling yang diberikan kepada penyidik bukan berbentuk DVR-nya tetapi flashdisk.
“Sayangnya CCTV yang ada hanya lantai 1, dimana CCTV lantai 1 itu diserahkan kepada penyidik melalui flashdisk bukan DVR,” kata Ronny.
“Jadi kami pun menduga bahwa CCTV tersebut dipilah-pilah juga yang diserahkan ke penyidik.”
Baca Juga: Hakim Cek Rumah Ferdy Sambo, Ahli Hukum: Dalam KUHAP Tidak Termasuk Alat Bukti
Sebagaimana fakta persidangan, bukti yang dapat ditampilkan dari rekaman peristiwa tanggal 8 Juli 2022 hanyalah dari lantai 1 rumah Jl Saguling.
Yaitu, saat Putri Candrawathi dan rombongan datang dari Magelang, lalu melakukan tes Covid-19, keluar untuk tujuan rumah Jl Duren Tiga.
Saat kedatangan Putri Candrawathi dari Magelang, Yosua yang menggunakan kaos putih dan celana jeans biru terlihat menyerahkan tas ke ajudan lain.
Tidak hanya itu, rekaman CCTV juga merekam Richard Eliezer membawa kotak makan dan sebuah tas yang diduga berisi senjata milik Yosua.
Hingga Ferdy Sambo yang datang lebih lebih dulu sebelum Putri Candrawathi tiba dari Magelang dan pergi sesaat setelah istrinya tersebut ke Duren Tiga.
Baca Juga: Sidang Ferdy Sambo Cs Hari Ini Digelar Untuk Terdakwa Richard Eliezer
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.