Diberitakan sebelumnya, aksi penculikan oleh Iwan terjadi pada Rabu (7/12/2022) lalu.
Aksi penculikan itu terekam CCTV yang berada di lingkungan rumah korban di kawasan Gunung Sahari, Sawah Besar, Jakarta Pusat.
Oni, ibu korban penculikan, menceritakan, anaknya yang berusia 6 tahun itu diculik menggunakan bajaj ketika dia sedang bekerja.
Tim gabungan petugas kepolisian sendiri telah menyusuri daerah yang dilalui korban dan terduga pelaku saat mengendarai bajaj serta memeriksa CCTV di sekitarnya.
"Tim sudah turun ke lapangan mulai dari titik start sampai dengan jalur di mana sopir bajaj itu menurunkan (terduga pelaku dan korban -red), begitu juga dengan keberadaan kemungkinan adanya CCTV, baik yang dimiliki oleh pemerintah atau pun CCTV yang dimiliki oleh masing-masing pribadi rumah atau gedung di dalam lintasan tersebut," kata Patar, Rabu (21/12/2022).
Baca Juga: Malika Ditemukan di Ciledug, Orang Tua Menangis Haru dan Sujud Syukur
Namun, keberadaan Malika belum dapat ditemukan. Polisi mengaku kesulitan menemukan korban dan terduga pelaku. Sebab, selain tidak memiliki tempat tinggal dan kerabat, terduga pelaku juga disebut tidak menggunakan telepon seluler.
Belakangan pihak kepolisian telah menemukan gerobak terduga pelaku yang dikenal sebagai pemulung bernama Yudi atau Herman.
Petugas Satreskrim Polres Metro Jakarta Pusat menemukan gerobak tersebut di kawasan Poncol, Senen.
Rupanya, gerobak pemulung itu telah dijual terduga pelaku kepada orang lain sebesar Rp400 ribu dengan dalih membutuhkan uang untuk beli seragam sekolah.
Sumber : Wartakotalive
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.