Kompas TV nasional budaya

Tertarik Tinggal di Planet Lain selain Bumi? Kuliah Umum Daring Ini Bakal Simulasikan Hidup di Mars

Kompas.tv - 2 Desember 2022, 04:05 WIB
tertarik-tinggal-di-planet-lain-selain-bumi-kuliah-umum-daring-ini-bakal-simulasikan-hidup-di-mars
VMARS, proyek penelitian komunitas berorientasi Mars yang diprakarsai oleh seniman Venzha Christ, yang tinggal dan bekerja di Yogyakarta. (Sumber: VMARS)
Penulis : Switzy Sabandar | Editor : Vyara Lestari

Kendati demikian, ia berpegang pada upaya bersama untuk memajukan penelitian dan memperluas narasi melalui praktik artistik.

“Program eksploratif seperti rangkaian kuliah dan lokakarya ini dapat membuka dialog tentang misi Mars, dan saya berharap dapat bertukar pikiran dengan para peserta,” ucapnya.

Direktur Korea Foundation Jakarta Choi Hyun Soo berupaya mengembangkan program-program yang membangkitkan pemikiran dan relevan yang dapat membantu memajukan diskusi tentang kehidupan masa depan.

“Saya menantikan untuk bergabung dalam diskusi dan melihat hasil dari rangkaian kuliah dan lokakarya yang melibatkan seni, ruang, dan kemanusiaan ini,” kata Choi Hyun Soo.

Baca Juga: Bakal Jadi Simbol Indonesia dalam Eksplorasi Planet Mars, VMARS Dibangun di Yogyakarta Akhir 2022

Selain Venzha Christ, kuliah umum ini juga menghadirkan seniman Korea Ayoung Kim. Dalam karyanya At the Surisol Underwater Lab (dikomisi oleh Busan Biennale 2020), ia membuat simulasi masa depan, kira-kira satu dekade setelah pandemi Covid-19 pada 2020.

Dalam karya Delivery Dancer's Sphere (2022), seniman Korea Selatan Ayoung Kim menceritakan tentang seorang kurir perempuan yang menemukan dunia lain yang identik dengan realitanya. (Sumber: Arcolabs)

Kim membayangkan situasi sumber energi utama dunia telah beralih ke ganggang yang difermentasi untuk menghasilkan bahan bakar. Bahan bakar ramah lingkungan ini diproduksi di kota Busan, Korea, yang dikenal sebagai “kota biomassa”.

Pada kenyataannya, Busan sudah dikenal dengan produksi rumput lautnya sejak abad ke-19. Karya ini dilanjutkan dengan The Underwater Response (2021), dan tur di Surisol Underwater Lab pada 2022.

Pada tahun yang sama, Kim membayangkan Seoul yang futuristik dengan alam semesta alternatif dalam karya berjudul Delivery Dancer's Sphere. Tokoh dalam karya ini yang bernama Ernst Mo (anagram dari 'monster') terinspirasi oleh lonjakan jumlah kurir sebagai efek samping dari pandemi global.


 

 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x