Ridwan Kamil Beri Nama Bayi yang Lahir di Pengungsian Gempa Cianjur, Gempita Shalihah Kamil

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Gempa berkekuatan 5,6 M yang mengguncang Cianjur, Jawa Barat, telah  menelan 268 korban jiwa.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang datang sejak hari pertama bencana terus bekerja di lapangan agar pertolongan dan bantuan tersalurkan.

Bahkan, Ridwan Kamil sempat memberikan nama bayi perempuan yang lahir di pengungsian. Nama pilihannya adalah Gempita Shalihah Kamil. 

Sang ibu sendiri yang meminta Ridwan Kamil memberikan nama pada putrinya.

Pria yang akrab disapa Kang Emil tersebut langsung menghampiri tenda tempat sang ibu yang bernama Dewi mengungsi.

Momen tersebut dibagikan Ridwan Kamil melalui unggahan akun Instagram pribadinya @ridwankamil, Selasa.

 

"Kebetulan ibunya, Ibu Dewi, meminta saya memberikan nama," tulis Ridwan Kamil di Instagram pribadinya @ridwankamil, Selasa (22/11/2022).

Baca Juga: Kembali Tinjau Korban Gempa Cianjur, Presiden Jokowi Beri Bantuan Uang dan Makanan

Dalam video yang ia bagikan di Instagram itu, Kang Emil memberikan nama kemudian terlihat  juga menggendong Gempita.

Nama indah yang diberikan tersebut mempunyai makna khusus.

Kata Gempita menandakan bahwa bayi perempuan tersebut lahir dalam suasana gempa, sesuai peristiwa yang terjadi di Cianjur.

Nama tengah Shalihah mengandung doa agar kelak bayi perempuan tersebut tumbuh menjadi anak yang shalihah.

Terakhir Kamil mempunyai arti diharapkan menjadi manusia yang paripurna.

Dewi merasa bahagia putrinya bisa diberi nama oleh Ridwan Kamil.

Gempita Shalihah Kamil bukan bayi pertama yang lahir di tenda pengungsian pasca-gempa Cianjur.

Ia adalah bayi ketiga yang lahir di tenda pengungsian korban gempa Cianjur.

Meskipun bayi-bayi tersebut lahir dalam situasi bencana, Kang Emil tetap bersyukur karena kondisi para bayi dan ibu sehat.

"Di balik ujian bencana ini, dan banyak yang berpulang, Allah juga memberikan rahmatnya dengan lahirnya bayi-bayi yang akan meneruskan perjalanan peradaban manusia ini," tulis Kang Emil di Instagram pribadinya.

Sebagai informasi dalam bencana ini, 1083 orang mengalami luka-luka, dan 151 orang belum ditemukan.

Baca Juga: Mengunjungi Lokasi Gempa Cianjur, Mensos: Saya Sebut dari Awal, Ini Berat Penanganannya...