Kompas TV nasional politik

Belum Ucapkan Selamat Ulang Tahun pada NasDem, Surya Paloh Mengaku Memahami Kesibukan Jokowi

Kompas.tv - 12 November 2022, 11:44 WIB
belum-ucapkan-selamat-ulang-tahun-pada-nasdem-surya-paloh-mengaku-memahami-kesibukan-jokowi
Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, mengaku memaklumi kesibukan Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi), sehingga belum mengucapkan selamat ulang tahun untuk Partai NasDem. (Sumber: Tribunnews.)
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana | Editor : Gading Persada

Sebelumnya, Surya Paloh membeberkan jawaban terkait isu keretakan hubungan dengan Presiden Jokowi.

Hal tersebut Paloh sampaikan saat memberi sambutan dalam acara hari ulang tahun (HUT) Partai NasDem ke-11 di JCC, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (11/11).

"Ada yang menyatakan ke saya, 'Apa hubungan Bung Surya dengan Jokowi retak? Apa memang Nasdem bukan koalisi pemerintah?' Ini pertanyaan-pertanyaan.”

“Kita ingin beri jawaban lip service atau kejujuran hati? Nah, kalau beri jawaban lip service, beda dengan kejujuran hati. Berilah jawaban jujur," ujar Paloh.

Paloh mengatakan, dirinya masih menganggap Jokowi sebagai Presiden Partai Nasdem, bahkan Jokowi disebut sebagai sahabatnya.


 

"Jawaban jujur adalah saya masih anggap Presiden Jokowi adalah Presiden Partai Nasdem. Presiden Jokowi sahabat yang saya harapkan. Konsisten dalam jaga terminologi arti sesungguhnya dari persahabatan.”

“Persahabatan dalam terminologi yang kita pahami adalah menerima segala kekurangan dan kelebihan sahabat," tuturnya.

Kemudian, Paloh membeberkan NasDem masih yakin berada dalam koalisi pemerintahan Presiden Jokowi sampai saat ini.

Baca Juga: Surya Paloh Penasaran soal "Pemodal Besar" yang Disebut Bikin Deklarasi NasDem-Demokrat-PKS Batal

Paloh curiga ada pihak-pihak yang mencoba merusak hubungan antara Nasdem dan Jokowi dengan cara melakukan framing bahwa Jokowi tidak mau dengan Nasdem.

"Jadi kalau ada yang coba mengusik, mem-framing kita, Jokowi 'emoh' pada Nasdem, itulah frame yang dilakukan Jokowi itu tak suka Nasdem. Itu pasti menurut saya upaya-upaya yang dilakukan secara sistemik dan sengaja untuk merusak hubungan yang sudah terjaga sedemikian rupa," kata Paloh.



Sumber : Kompas TV. Kompas.com



BERITA LAINNYA



Close Ads x