JAKARTA, KOMPAS.TV - Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran akhirnya angkat bicara terkait beredarnya video yang memperlihatkan dirinya menemui Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo.
Pertemuan itu bukanlah pertemuan biasa. Sebab, Irjen Fadil Imran dan Irjen Ferdy Sambo tampak berpelukan sangat erat dan cukup lama.
Baca Juga: Kata Irjen Napoleon soal Baku Tembak di Rumah Kadiv Propam Polri: Ini Perkara Mudah, Tak Perlu TGPF
Tak hanya itu, Irjen Fadil Imran bahkan sempat mencium kening rekannya itu. Sementara Ferdy Sambo yang tengah dirundung persoalan, akhirnya menangis di pelukan Kapolda Metro Jaya.
Irjen Fadil mengaku sengaja menemui rekannya itu. Hal tersebut dilakukannya untuk memberikan dukungan kepada adik tingkatnya di akademi kepolisian (Akpol) yang sedang menghadapi masalah.
"Saya memberikan support pada adik saya Sambo agar tegar menghadapi cobaan ini," kata Fadil dikutip dari Kompas.com, Jumat (15/7/2022).
Menurut Irjen Fadil, permasalahan yang tengah dihadapi oleh yunior-nya di Akpol itu tidaklah mudah untuk melewatinya.
Baca Juga: Istri Kadiv Propam Disebut Sulit Tidur dan Makan Usai Alami Pelecehan Seksual dan Penodongan Senjata
Kapolda Metro menuturkan, perlu ada dukungan dari orang sekitar agar Ferdy Sambo bisa tegar menghadapi cobaan tersebut.
"Ini tidak mudah dan dapat menimpa siapa saja," ujar Fadil.
Diberitakan KOMPAS.TV sebelumnya, sebuah video memperlihatkan momen saat Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran berpelukan dengan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo.
Video tersebut beredar di media sosial. Dalam video itu, tampak Kapolda Metro Jaya menghampiri Kadiv Propam dan langsung memeluknya erat.
Baca Juga: Moeldoko Soal Kasus Baku Tembak Sesama Polisi di Rumah Kadiv Propam, Ini Katanya
Sementara itu, Irjen Ferdy Sambo terlihat dari raut wajahnya sangat sedih. Ia pun kemudian mendaratkan kepalanya di bahu Irjen Fadil.
Sesekali Irjen Fadil menepuk-nepuk bahu Irjen Ferdy Sambo seolah menenangkan dan memberikan dukungan sebagai rasa simpati kepada Kadiv Propam Polri itu.
Tak hanya itu, Fadil juga mencium kening Ferdy Sambo yang tampak menangis tersedu dan tak bisa menyembunyikan kesedihannya.
Seperti diketahui, Ferdy Sambo tengah menjadi perbincangan hangat masyarakat karena insiden baku tembak sesama polisi yang keduanya merupakan ajudannya.
Baca Juga: Pengakuan Ayah Brigadir J: Saya Disuruh Tanda Tangan, Baru Peti Jenazah Boleh Dibuka, Saya Tolak
Insiden baku tembak itu terjadi di rumah dinasnya yang berada di Kompleks Polri Duren Tiga, Pancoran, Jakarta Selatan.
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Budhi Herdi Susianto menjelaskan, peristiwa baku tembak antara Brigadir J dan Bharada E itu terjadi pada Jumat (8/7) sekitar pukul 17.00 WIB.
Aksi baku tembak itu pada akhirnya menewaskan Brigadir J. Diduga, insiden tersebut dipicu perilaku Brigadir J yang disebut melakukan pelecehan terhadap istri Ferdy Sambo.
Baca Juga: Profil Mayjen (Purn) Seno, Ketua RT yang Marah karena Polisi Tak Izin Olah TKP di Rumah Kadiv Propam
Sumber : Kompas TV, Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.