"Biasanya yang berton-ton itu kan presiden," ucap Pangi.
Baca Juga: Minta Semua Tanggung Jawab Atasi Polusi Udara Jakarta, Anies: Angin dan Udara Tidak Punya KTP
Lebih lanjut, Pangi mengatakan bahwa bobot sapi seberat 1,1 ton itu bisa berdampak kepada tingkat ketertarikan publik memilih Anies.
"Bisa jadi elektabilitasnya tinggi," kata Pangi.
Sementara itu, Pengamat politik dari UIN Jakarta Ujang Komaruddin mengatakan soal kemungkinan nomor yang tertera di sapi Anies untuk JIS.
Menurut dia, nomor 024 merupakan jumlah hewan yang dikurbankan oleh mantan Menteri Pendidikan dan Kabudayaan atau Mendikbud itu tahun ini. Atau, kata Ujang, bisa saja 024 itu semacam nomor keberuntungan.
Baca Juga: Anies Serahkan Sapi Kurban Bernomor 024, Ada Hubungannya dengan Pilpres 2024?
"024 itu bisa jadi nomor keberuntungan. Kayak Jokowi hari keberuntungannya kan Rabu," kata Ujang.
Adapun Ketua KAHMI DKI Jakarta Mohammad Taufik yang juga bekas politikus Gerindra cenderung optimistis dengan kans Anies sebagai capres di 2024.
"Soal sapi hitam 024 itu hanya kebetulan saja. Tapi tahun itu mudah-mudahan tahun sukses dia," kata Taufik.
Baca Juga: Gubernur Anies Buka Suara soal Izin ACT: Biarkan Aturan Hukum yang Jadi Rujukan Kami
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.