JAKARTA, KOMPAS.TV - Sebuah unggahan dari peserta yang mengatakan nilai UTBK-SBMPTN 2022 tak keluar karena dianggap melakukan pelanggaran heboh di media sosial.
Ketika melakukan pengecekan nilai atau mengunduh sertifikat SBMPTN 2022, laman tersebut menampilkan teks "Nilai UTBK Tidak Diberikan, Karena Saudara Melakukan Pelanggaran Tata Tertib Peserta,".
Salah satu peserta yang tak ingin disebutkan namanya mengatakan dirinya mendapatkan pesan tersebut ketika hendak melakukan pengecekan nilai. Ia mengeluh karena dianggap melakukan kecurangan.
"Saya dituduh melakukan kecurangan, padahal saya 100 persen tidak melakukan kecurangan," kata peserta itu dikutip dari Kompas.com, Senin (27/6/2022).
Baca Juga: Lulus Seleksi? Segera Download Sertifikat SBMPTN 2022 di Portal LTMPT dan 32 Link Ini
Peserta itu mengisahkan, saat mengikuti tes petugas tak menemukan masalah saat melakukan pemeriksaan sesaat sebelum ujian. Di meja ujian hanya ada KTP, bolpoin, dan kertas. Sesuai aturan saat tes, tas dan seluruh barang diletakkan di meja ruangan.
"Ketika ujian mulai, jujur aku juga udah enggak berani ngapa-ngapain lagi selain berfokus sama ujian aku," jelas dia.
Seusai ujian ia dan seluruh peserta lain mengambil tas dan meminta pengawas mengisi formulir kepuasan melalui ponsel masing-masing. Ia mengaku sempat mengambil foto dengan ponselnya.
"Ketika itu emang disuruh untuk mengisi kuesioner kepuasan oleh pihak pengawas," tuturnya.
Baca Juga: Cara Cek Nilai UTBK 2022, Berguna untuk Daftar Jalur Mandiri di PTN
Ia berpendapat dirinya tak salah karena menggunakan ponsel saat di ruangan tersebut, terlebih ujian sudah selesai dan petugas meminta para peserta mengeluarkan ponsel.
"Saya dan yang lain otomatis harus mengeluarkan handphone dong. Nah di situ ya saya hanya mengisi," ujarnya.
Namun, saat pengumuman, betapa kagetnya peserta itu karena nilainya tak muncul. Ia diduga melakukan pelanggaran tata tertib dan protes ke pihak LTMPT. Akhirnya ia diminta mendatangi LTMPT pada 4 Juli mendatang.
"Yang saya tidak mengerti adalah saya tidak melakukan kecurangan sama sekali dan apakah LTMPT hanya menduga saya dari sebuah foto setelah ujian saja?" kata dia.
Pihak LTMPT buka suara
Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) merespons permasalahan yang sempat ramai di media sosial tersebut. Namun, mereka tak menjelaskan rinci terkait pelanggaran apa yang dilakukan peserta hingga nilainya tak muncul.
Ketua Pelaksana LTMPT Budi Prasetyo Widyobroto meminta, peserta yang diduga melakukan pelanggaran tata tertib diminta untuk mengirim surat resmi.
Baca Juga: Heboh Peserta UTBK-SBMPTN Curang, Pihak LTMPT Yakinkan Tak Ada Kebocoran Soal
"Kalau merasa tidak curang, silakan kirim surat resmi ke LTMPT saja, nanti akan dijelaskan apa pelanggarannya," tutur Budi dikutip dari Kompas.com, Senin.
Budi mengatakan pihaknya akan menunjukan bukti kecurangan peserta, berdasarkan berita acara saat ujian dan laporan masyarakat.
"Kecurangan ada yang dicatat pengawas, foto tidak benar, atau laporan masyarakat," kata dia.
Sumber : Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.