Pemerintah juga akan memfasilitasi kegiatan-kegiatan para santri termasuk juga dengan memberikan bantuan alat-alat olahraga.
“Kami akan terus melakukan pendampingan,” ujar Tri.
Sebelumnya Polda Metro Jaya mengungkapkan bahwa kelompok Khilafatul Muslimin memiliki kurang lebih 30 sekolah yang tersebar di sejumlah wilayah di Indonesia.
Diduga, puluhan sekolah tersebut dibangun oleh kelompok tersebut untuk menyebarkan ideologi khilafah yang bertentangan dengan Pancasila.
Baca Juga: Bacakan Surat Pernyataan, 25 Anggota Khilafatul Muslimin di Bengkulu Berikrar Setia pada NKRI!
Demikian disampaikan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan saat menyampaikan hasil pemeriksaan seorang petinggi Khilafatul Muslimin berinisial AS.
Diketahui, pria berusia 74 tahun itu ditangkap oleh polisi di kawasan Mojokerto, Jawa Timur, pada Senin (13/6/2022) dini hari.
"Kami mendapatkan data bahwa ada beberapa sekolah, hampir 30 sekolah yang sudah terafiliasi dengan ajaran khilafah," kata Zulpan kepada wartawan di Jakarta pada Senin.
Zulpan menyebutkan bahwa tersangka AS merupakan pihak penanggung jawab dari puluhan sekolah yang diketahui berada di bawah naungan Khilafatul Muslimin.
Zulpan pun mengamini bahwa kelompok Khilafatul Muslimin memang menggunakan sekolah tersebut untuk menyebarkan ajaran khilafah.
Menurut Zulpan, di beberapa sekolah tersebut pula, tersangka AS diduga menyebarkan doktrin terkait dengan ideologi khilafah.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.