Menurut Sambodo, pembuatan jembatan ini akan dilakukan selama satu bulan ke depan.
"Jadi untuk sementara saja jalannya hanya bisa dilewati kendaraan kecil. Nanti ini akan berfungsi rencananya akan berfungsi dua-duanya, ini untuk kendaraan kecil dan nanti jembatan baru untuk kendaraan besar," ujar Sambodo, Selasa (14/6/2022). Dikutip dari WartaKotalive.com.
Terpisah PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) telah melakukan sosialisasi terhadap Pemkot Bekasi dan warga sekitar terkait pemasangan box girder proyek KCJB.
Baca Juga: Pengerjaan Kereta Cepat Jakarta Bandung Sudah Mencapai 82%
General Manager Corporate Secretary PT KCIC Rahadian Ratry menjelaskan dalam sosialisasi tersebut pada prinsipnya warga menyepakati adanya pengaturan lalu lintas agar jembatan Antilope dapat digunakan dan proses pembangunan proyek KCJB tetap berjalan.
Rahadian juga memastikan pemasangan box girder tidak ada penurunan atau masih sesuai dengan standar teknis yang ada.
Untuk mengganti jembatan penghubung, pihaknya telah menyiakan pembangunan jembatan baru pengganti jembatan Antilope sedang berprogres dan ditargetkan selesai 10 Agustus 2022.
Ke depannya jembatan eksisting akan dibongkar dan arus lalu lintas sepenuhnya dialihkan ke jembatan baru.
Baca Juga: Viral Masakan Padang Non-Halal, Waketum MUI Anwar Abbas: Sangat Menyinggung Hati Orang Minangkabau
"Sebagai bentuk pengalihan arus lalu lintas, pengguna jalan atau pengendara bisa memanfaatkan jembatan Kodam Baru yang dibangun oleh PT KCIC dan sudah dioperasikan sejak tanggal 29 Mei 2022," ujar Rahadian dalam keterangan tertulisnya, Selasa (14/6/2022).
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.