JAKARTA, KOMPAS. TV – Anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra Andre Rosiade meminta publik menghentikan polemik mengenai tidak adanya perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang menjadi sponsor ajang balap mobil listrik Formula E Jakarta yang untuk pertamakalinya diadakan di Indonesia.
Menurut Andre, ketimbang meributkan soal alasan BUMN tidak menjadi sponsor, lebih baik semua pihak fokus untuk menyukseskan Formula E yang telah berlangsung hari ini, Sabtu (4/6/2022).
“Mengenai polemik sponsorship BUMN di Formula E, sebagai anggota komisi enam DPR, saya imbau polemik ini lebih baik dihentikan,,” ujar Andre Rosiade, kepada KOMPAS.TV, Sabtu (4/6).
Baca Juga: Ahmad Sahroni Kecewa Akibat BUMN Tak Sponsori Formula E, Arya Sinulingga: 25 Mei Proposal Baru Masuk
Dia menyatakan saatnya publik fokus menyukseskan Formula E, untuk mengharumkan nama Indonesia.
“Lebih baik kita fokus agar Formula E ini bisa sukses dan harumkan nama Indonesia,” tukasnya.
Mengenai tidak adanya BUMN yang menjadi sponsor, Andre menyatakan bagaimanapun BUMN juga memiliki keterbatasan.
Apalagi saat ini, BUMN juga menerima banyak penugasan di kegiatan-kegiatan lain yang juga penting.
Baca Juga: Politikus PDIP: Kalau Tiba-Tiba BUMN Diminta Jadi Sponsor Formula E Itu Namanya Nodong
“Penugasannya begitu banyak saat ini muulai dari membantu bencana alam di indonesia, memberdayaakan ekonomi rakyat, UMKM , dan membantu pelaksanaan G20,” tuturnya.
Tentu, disebutkan Andre, dengan banyaknya tugas dan berbagai macam program. BUMN juga memiliki keterbasatasan keuangan.
“Apalagi ada kewajiban menyetor deviden dan kontribusi buka lapangan kerja. lebih baik ini polemik kita hentkan dan doakan Formula E berjalan lancar,” papar Politikus Partai Gerindra ini.
Sebelumnya diberitakan KOMPAS.TV, Ketua Komite Pelaksana Formula E Jakarta Ahmad Sahroni mengungkapkan kekecewaannya karena BUMN tidak ikut mensponsori penyelenggaraan Formula E Jakarta.
Baca Juga: Singgung BUMN Soal Sponsor Formula E, Sahroni: Gue Memelas Demi Bangsa dan Negara
Menurut Sahroni, BUMN seharusnya menjadi sponsor, sebab, ajang Formula E membawa nama baik Indonesia, bukan hanya Jakarta, apalagi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
"Ini bukan masalah duit tapi pride, bahwa BUMN itu untuk Indonesia bukan (untuk) Anies atau Jakarta, tapi Indonesia!" ujar Sahroni saat konferensi pers di Plaza Selatan Monas, Jakarta Pusat, Kamis (2/6).
Sahroni menjelaskan, dia bukan memelas kepada BUMN karena panitia kekurangan uang, namun, ia berharap BUMN bisa bergabung membawa nama baik Indonesia dalam gelaran internasional.
"Gue memelas minta BUMN untuk bergabung demi bangsa dan demi negara, bukan memelas karena faktor yang lain. Karena saya melas untuk BUMN ikut serta, bahwa Indonesia ada untuk kegiatan Formula E," kata dia.
Seperti diketahui balapan mobil listrik Formula E Jakarta di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Ancol baru saja selesai.
Balapan seri kesembilan iini menempatkan pembalap Jaguar TCS Racing, Mitch Evans (Selandia Baru) sebagai yang tercepat dan berhak atas podium pertama.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.