NUSA DUA, KOMPAS.TV - Daya tarik Nusa Dua, Bali, sebagai destinasi pariwisata Indonesia, sudah tak perlu diragukan lagi.
Terlebih dalam waktu dekat, Nusa Dua dengan pantainya yang masuk daftar 25 Pantai Terbaik di Asia pada 2011 versi TripAdvisor, bakal menjadi lokasi forum Presidensi G20 Indonesia.
Namun, ketika bicara soal objek wisata di Nusa Dua, tidak melulu pantai yang dapat menjadi opsi untuk memanjakan para pengunjung.
Dengan lokasi strategis, yang hanya 25 menit dari Bandara I Gusti Ngurah Rai, nyatanya Nusa Dua itu juga menyimpan beberapa objek wisata unggulan dan tak kalah menakjubkan dari pantainya.
Baca Juga: Delegasi G 20 Puji Kemudahan Transaksi Digital Pameran Bali Bangkit
Puja Mandala merupakan spot liburan di Nusa Dua yang sekaligus menjadi simbol toleransi antarumat beragama dalam kehidupan masyarakat Bali.
Sebab, di kompleks Puja Mandala terdapat rumah-rumah ibadah bagi lima agama, yakni Hindu, Islam, Kristen, Katolik, dan Buddha, yang saling berdampingan.
Lebih jelasnya, tempat peribadatan di Puja Mandala meliputi Pura Jagatnatha, Masjid Agung Ibnu Batutah, Gereja Katolik Maria Bunda Segala Bangsa, Gereja Kristen Protestan di Bali (GKPB) Bukit Doa, serta Vihara Buddha Guna.
Setiap pekannya, Kompleks Puja Mandala pun tak pernah sepi pengunjung, lantaran banyak umat beragama yang datang untuk melaksanakan ibadah rutinnya masing-masing.
Seperti salat Jumat di Masjid Agung Ibnu Batutah, serta ibadah Minggu bagi umat Kristen dan Katolik di gerejanya.
Baca Juga: Libur Lebaran, GWK Nusa Dua Bali Dipadati Wisatawan
Selain itu, pengunjung juga betah berada di Puja Mandala karena lokasinya yang berada di atas perbukitan, sehingga memiliki panorama langsung ke perairan Tanjung Benoa.
Menariknya lagi, lokasi Puja Mandala juga berdekatan dengan objek wisata lain di Nusa Dua, misalnya Garuda Wisnu Kencana dan Pura Sad Kahyangan Jagat Uluwatu.
Bagi para penikmat seni, Museum Pasifika dapat menjadi destinasi yang layak untuk dikunjungi selama berada di Nusa Dua.
Museum yang didirikan oleh Moetaryanto P dan Philippe Augier ini mempunyai begitu banyak koleksi karya seni, baik yang berasal dari dalam negeri maupun luar negeri.
Sejak 2006 hingga kini, sudah ada sekitar 600 karya seni yang tersimpan di Museum Pasifika dan tak sedikit yang merupakan mahakarya seniman tersohor dunia.
Mulai dari Affandi, Raden Saleh Sjarif Boestaman, Dullah, Anton Huang, Saraochim Salim, Antonio Blanco, Le Mayeur, Theo Meier, Emilio Ambron, Renato Christiano, dan Miguel Covarrubias.
Wisatawan pun tak perlu khawatir, menunggu lama untuk mendapat giliran masuk, karena ada 11 ruang pameran di Museum Pasifika.
Baca Juga: Pameran UMKM Jelang KTT G 20 Di Pasar Nusa Dua
Beralih ke kompleks Indonesia Tourism Development Center (ITDC), ada tempat belanja yang dapat memanjakan mata wisatawan dengan aneka produk cantiknya, apa lagi kalau bukan Bali Collection.
Bali Collection adalah destinasi wisata belanja yang pas bagi pelancong yang ingin mencari produk lokal dengan kualitas premium, misalnya pakaian atau suvenir khas Pulau Dewata.
Pengalaman belanja di Bali Collection pun pasti akan terasa menyenangkan bagi para pengunjung, karena areanya dibangun dengan konsep terbuka.
Sehingga, hawa sejuk dari area outdoor yang penuh dengan pohon, dapat langsung masuk ke dalam ruangan dan menambah kenyamanan bagi pengunjung.
Untuk lebih memanjakan pengunjung, Bali Collection juga memiliki beberapa tempat bersantai, mulai dari kafe, restoran fine dining, kedai kopi, dan bar.
Sumber : Kompas.com
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.