Kompas TV nasional kesehatan

KSP: Pemerintah Gelar Penyelidikan Epidemiologi untuk Antisipasi Kasus Hepatitis Akut

Kompas.tv - 6 Mei 2022, 12:29 WIB
ksp-pemerintah-gelar-penyelidikan-epidemiologi-untuk-antisipasi-kasus-hepatitis-akut
Ilustrasi anak-anak yang paling rentan terinfeksi hepatitis akut yang tidak diketahui penyebabnya. (Sumber: Tribun Jogja/Memorial Regional Health)
Penulis : Johannes Mangihot | Editor : Edy A. Putra

"Jika mendapati anak mengalami gejala-gejala seperti itu segera dibawa ke rumah sakit atau faskes. Karena jika terlambat penanganan, akan terjadi kegagalan fungsi hati yang ditandai dengan gangguan kesadaran," ujarnya.

Menurut Brian, sejauh ini memang belum diketahui penyebab hepatitis akut. Sebab, dari hasil pemeriksaan laboratorium tidak ditemukan adanya virus hepatitis tipe A, B, C, D dan E yang umumnya menjadi penyebab hepatitis.

Dalam kaitan dengan kabar ditemukan SARS-CoV-2 atau Adenovirus pada beberapa kasus, menurut Brian, hal itu belum bisa dibuktikan.

"Sampai sekarang belum bisa dibuktikan bahwa kedua virus tersebut menjadi penyebabnya. Pemeriksaan lanjutan untuk mencari penyebab baik secara biologis maupun kimiawi masih terus dilakukan," ujar Brian.

Baca Juga: 5 Fakta Hepatitis Akut Misterius yang Diduga Jadi Sebab Kematian Tiga Anak di Indonesia

Brian juga mengimbau masyarakat tidak panik, tetap tenang, dan berhati-hati, serta melakukan upaya pencegahan infeksi.

"Caranya dengan mencuci tangan, meminum air bersih yang matang, makan makanan yang bersih dan matang penuh, membuang tinja dan popok sekali pakai (diapers) pada tempatnya, menggunakan alat makan sendiri-sendiri, memakai masker, dan tetap menjaga jarak," ujarnya.

Sebelumya, Juru Bicara Kemenkes Siti Nadia Tarmizi mengatakan, saat ini dilaporkan adanya sekitar tiga hingga empat kasus yang diduga hepatitis akut di luar Jakarta.

Laporan tersebut mengidentifikasi terjadinya sindrom kuning pada anak. Namun, Nadia menegaskan, seluruh laporan kejadian itu masih diverifikasi lebih lanjut.

Baca Juga: Wakil Ketua DPD: Pemerintah Harus Siapkan Langkah Mitigasi Penyebaran Virus Hepatitis Akut

"Ada beberapa laporan sindrom kuning tapi masih verifikasi ya. Ada tambahan kasus yang dilaporkan sejak kewaspadaan dilakukan. Sebanyak 3-4 kasus yang dilaporkan dalam proses verifikasi," ujar Nadia saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (5/5/2022).

Nadia mengungkapkan, semua kejadian tersebut berada di luar Jakarta.

"Ada di sejumlah daerah di luar Jakarta," imbuhnya.




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x